Djawanews.com – Pandemi Covid-19 secara nyata menghantam seluruh sektor kehidupan, termasuk industri pariwisata. Hal itu dirasakan betul oleh Charlotte Peeters, perempuan asal Belanda yang akhirnya banting setir berjualan mi ayam di Yogyakarta.
Bersama suaminya, Arya Andika Widyadana, mereka memutuskan membuka gerai Bakso Mi Ayam "Telolet" di Jalan Moses Gatotkaca, Mrican, Caturtunggal, Depok, Sleman. Hal itu tak lepas dari sepinya pelanggan di sebuah aset wisata yang mereka kelola.
"Kami harus mencari pemasukan yang lain untuk bisa survive," ujar Charlotte Peeters dikutip dari Kompas.
"Suami kan paling suka bakso dan saya suka mi ayam, ya akhirnya kami membuat keputusan membuka warung mi ayam bakso. Kami buka mulai 17 Agustus 2020 kemarin," lanjutnya.
Merasakan betul dampak pandemi, Charlotte dan suaminya bersiasat dengan menjual mi ayam dengan harga murah meriah Rp 7.000 saja.
"Kami sendiri merasakan dampak pandemi seperti apa, paling penting untuk kami harga murah, semua orang bisa datang untuk makan, tapi walaupun murah rasanya harus enak," jelasnya.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.