Ada beberapa Menteri kabinet Jokowi yang posisinya tetap dipertahankan.
Sampai hari ini, kabar tentang nama-nama yang akan menjadi menteri kabinet Jokowi jilid II masih jadi perbincangan. Beberapa nama, baik dari kalangan muda maupun senior, dari kalangan Parpol maupun profesional, terus bermunculan. Beberapa nama tersebut dinilai pantas masuk ke dalam kabinet menteri selanjutnya. Presiden Jokowi sendiri telah memberi beberapa penjelasan terkait calon menterinya nanti.
Beberapa menteri kabinet Jokowi yang lama kemungkinan kembali diangkat
Hal tersebut telah dikonfirmasi Presiden Jokowi secara langsung seusai menghadiri Pembukaan Karta Kreatif Indonesia (KKI) 2019, di JCC, Jakarta Pusat, Jumat (12/7) pagi. Seperti yang dilansir dari setkab.go.id, Jokowi mengatakan bahwa menteri yang saat ini masih mejabat banyak yang dipertahankan. Sementara itu, ada beberapa menteri yang dinilai pantas untuk kembali menjabat. Beberapa menteri tersebut adalah sebagai berikut.
- Basuki Hadimuljono
Basuki jadi salah satu menteri yang dinilai pantas untuk kembali menjabat menjadi menteri. Saat ini Basuki menjadi menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Pengamat Politik dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Leo Agustino mengatakan, Basuki jadi menteri yang berjasa dalam menggenapi konektivitas antardesa-kota-daerah. Ia juga dibnali jadi salah satu menteri yang ikut menyukseskan program infrastruktur Jokowi.
“Ini menunjukkan komitmennya yang tinggi terhadap pembangunan bangsa,” tegas Leo Agustino.
Jokowi juga pernah memuji Basuki dan menyebutnya sebagai Daendles baru. Pujian itu didapat karena Basuki dianggap berhasil dalam membangun infrastruktur jalan mulai dari Merak sampai Banyuwangi.
- Susi Pudjiastuti
Menteri nyentrik Susi Pudjiastuti juga tidak luput dari pemberitaan. Menteri Kelautan dan Perikanan itu masuk dalam jajaran menteri yang layak dipertahankan. Pasalnya, Susi Pudjiastuti memiliki catatan kinerja baik, khususnya dalam hal ekspor perikanan.
Eksport perikanan Indonesia diketahui meningkat sejak Susi menjabat. Di tahun 2017, eksport sebanyak 1.078,11 ribu ton lalu menjadi 1.132,01 ribu ton di tahun 2018, dengan nilai 4.894,81 juta dolar AS. Selain itu, produk perikanan Indonesia yang awalnya hanya diterima di 111 negara, kini telah diterima di 147 negara.
- Bambang Brodjonegoro
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro diprediksi akan tetap dipertahankan dalam Kabinet Kerja Jilid II Jokowi-KH Maruf Amin. Bambang menjadi salah satu menteri yang ikut bekerja keras terkait pemindahan ibukota negara. Pemindahan ibu kota jadi salah satu sejarah baru bagi Indonesia, dan Bambang Brodjonegoro menjadi menteri yang mengepalai sejarah tersebut.
Selain itu, Bambang juga memegang rencana pemindahan ibu kota di tangannya. Beberapa pendapat menyatakan jika Bambang diganti, maka pemindahan ibu kota akan sulit dilakukan. Karena Bambang yang memegang data hasil analisis lokasi calon ibukota negara.
Ketiga menteri tersebut dianggap layak untuk kembali menjabat jadi menteri kabinet Jokowi jilid II. Namun Presiden Jokowi sendiri belum memberikan informasi terkait siapa menteri yang akan dipertahankan.