Djawanews.com – Kabar jika Beasiswa Bidikmisi dihapus, membuat resah beberapa calon mahasiswa. Bidikmisi ke depannya akan digantikan oleh Kartu Indonesia Pintar (KIP) sesuai janji Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kampayenya 2019 silam.
Perlu diketahui, Beasiswa Bidikmisi merupakan bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi calon mahasiswa yang dinilai tidak mampu secara ekonomi namun memiliki potensi akademik. Beasiswa ini sudah berlangsung sejak tahun 2010.
Bidikmisi Dihapus dan Digantikan dengan KIP

Laman Resmi Kemendikbud (kemendikbud.go.id)
Wacana dihapusnya Beasiswa Bidikmisi sebenarnya sudah bergulir sejak tahun 2019. Saat itu Menristekdikti Mohamad Nasir untuk pertama kalinya menyampaikan jika Bidikmisi akan diganti dengan KIP dan berlaku pada tahun 2020.
Program KIP Kuliah, sebelumnya sudah diperkenalkan oleh Jokowi awal tahun 2019 lalu. Dilansir dari Kompas (10/03/2019), Jokowi saat kampanye di Bandung menyatakan jika targer KIP adalah anak-anak yang berasal dari keluarga miskin, mulai dari bangku SD, SMP, SMA/SMK, hingga perguruan tinggi.
KIP memang berlaku tahun ini, saat ini portal pendaftaran sudah dibuka, bagi para calon mahasiwa dan calon pelajar dapat mendaftar dengan langsung mengunjugi laman resmi Kemendikbud.
Bagi para calon mahasiswa yang akan mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan sudah memiliki KIP, dapat langsung memasukkan nomor KIP yang sudah dimiliki agar dapat segera diproses Kemendikbud.
Bidikmisi dihapus dan digantikan dengan KIP ternyata membawa kabar baik, lantaran penerima KIP Kuliah tahun 2020 ini lebih dari 400.000 pemerima, angka tersebut lebih banyak dari penerima Beasiswa Bidikmisi tahun-tahun sebelumnya. Simak terus perkembangan KIP Kuliah di Berita Hari Ini, hanya di Djawanews.