Djawanews.com – Muhammad Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), mengataka bahwa kasus positif covid-19 di Indonesia terus meningkat. Sejak kasus di Wuhan pada Desember 2019, Indonesia dahulu tenang-tenang saja karena dianggap jauh, namun sampai hari ini kasus positif di Indonesia semakin banyak.
“Dalam waktu 5 bulan dari 216 negara di dunia, hampir semua terinfeksi covid-19, terkonfirmasi 10.321.689 kasus dan yang meninggal sekitar 507.435 orang. Pandemi covid-19, ini bagi saya merupakan pandemi terluas secara pandemi yang pernah terjadi di seluruh dunia,” jelas Tito saat memberikan pengarahan kepada Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Papua di Jayapura, Jumat (10/07/2020).
Pandemi covid-19 membuat permintaan barang semakin berkurang, akibatnya terjadi PHK, banyaknya pengangguran, karyawan dirumahkan, dan krisis sosial.
“Ada suatu dilema antara mengutamakan kesehatan publik atau mau menyelamatkan ekonomi. Ini harus dicari balance atau keseimbangan, artinya ekonomi dan kesehatan berjalan bersama,” ungkap Tito.
Perlu kerja sama yang baik antara semua pihak, baik pemerintah daerah, TNI-Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, ormas, maupun masyarakat agar memiliki kesadaran dalam pencegahan penyebaran covid-19. Dia juga mengatakan bahwa pandemi ini harus dihadapi dengan taktik perang ala Sun Tzu, ahli strategi Tiongkok kuno.
“Untuk itu kita harus menghadapi pandemi ini dengan prinsip Sun Tzu yang artinya prinsip strategi perang dengan mengenali kondisi musuh atau penyakitnya,” tandas Mendagri.
Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus berita hari ini.