Djawanews.com – Puluhan ribu warga Aceh mengungsi karena rumahnya terendam banjir. Daerah terdampak bencana alam banjir paling parah berada di Kabupaten Aceh Utara dan Aceh Timur.
Menurut data yang dirilis oleh Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) di Kabupaten Aceh Utara, ada 18 ribu warga yang mengungsi ke masjid dan lokasi titik aman di wilayah tersebut. Sedangkan di Aceh Timur, ada 9.988 warga mengungsi.
Kepala BPBA Sunawardi menyampaikan, ada 22 kecamatan di Aceh Utara yang terendam banjir dan 17 Kecamatan di Aceh Timur.
Banjir ini terjadi akibat intensitas hujan yang begitu tinggi di wilayah itu sejak seminggu terakhir, sehingga Sungai Keureuto, Pasee dan Sungai Peuto meluap.
“Sementara mereka ada yang mengungsi ke masjid dan tempat aman lainnya,” ujar Sunarwadi, Senin (7/12/2020), melansir CNN Indonesia.
Dia menuturkan, banjir ini juga mengakibatkan empat jembatan mengalami rusak berat, masing-masing di kecamatan Peudawa, Peureulak, Idi Tunong, dan Peureulak Barat Aceh Timur.
“Banjir juga menyebabkan longsor dan jalan putus di dua titik di kecamatan Idi Tunong,” terang Sunarwadi.
Simak perkembangan informasi terkini baik regional, nasional, dan macanegara hanya di Warta Harian Online Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.