Djawanews.com – Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta telah digelar sejak Minggu (5/7/2020). Adapun jumlah peserta yang mengikuti ujian tersebut sebanyak 3.821 peserta, baik dari dalam dan luar DIY.
Rektor ISI Yogyakarta, Agus Burhan, menuturkan UTBK digelar sesuai dengan jadwal sudah ada dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Pusat.
Peserta yang mengikuti UTBK yang berasal dari luar DIY diwajibkan melakukan rapid test terlebih dahulu.
Dari seluruh peserta, 422 perserta di antaranya berasal dari luar daerah. Atas izin yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Bantul, maka peserta dari luar kota hanya diizinkan maksimal tinggal di Yogyakarta selama tiga hari,” ujar Burhan, melansir Kr Jogja, Senin (6/7/2020).
“Itupun harus membuat surat pernyataan dan diharapkan dalam tiga hari itu alamat di Yogyakarta harus diketahui, selanjutnya harus ada surat sehat Covid-19 di dalamnya mengandung pengertian melalui rapid test, meski secara ekslusif tidak disebutkan,” imbuh Burhan.
Burhan mengatakan, UTBK ISI akan digelar selama sembilan hari kedepan, hingga Selasa (14/7/2020).
Burhan mengungkapkan, UTBK ISI hari pertama, yakni pada Minggu kemarin digelar pada pukul 09.00-11.15 WIB. Diikuti oleh 205 perserta.
“Lalu disusul sesi kedua puku; 14.00 sampai 16.15 WIB. Setiap hari, ada dua sesi sejumlah 410 perserta,” ungkap Burhan.
Burhan menambahkan, berdasarkan ketentuan Satgas Covid-19 Kabupaten Bantul, peserta dari luar daerah ada yang melakukan proses relokasi sebanyak 36 perserta, pindah dari ISI Yogyakarta ke UNY dan daerah lain.