Djawanews.com – Sebanyak 5 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Dinas Sosial Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah dinyatakan positif tertular virus corona alias Covid-19.
Buntut dari penemuan kasus baru Covid-19 tersebut, Kantor Pelayanan di Dinas Sosial Kabupaten Grobogan ditutup sementara selama satu pekan.
Kelima ASN tersebut dinyatakan positif terpapar virus corona SARS-CoV-2 setelah Pemerintah Kabupaten Grobogan menggelar tes swab masal.
Salah satu ASN yang positif tertular Covid-19 adalah Plt Kepala Dinas Sosial.
“Mereka ini sempat ikut swab tes karena merupakan kontak erat dari pejabat maupun ASN yang sebelumnya sudah lebih dulu positif Covid-19,” ujar ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan, Endang Sulistyoningsih, Kamis (30/7/2020).
Sebelumnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Sekda Grobogan juga dikonfirmasi positif virus corona.
Akan tetapi, Sekda sudah sembuh dari Covid-19. Dengan begitu, jumlah ASN yang terpapar Covid-19 saat ini tinggal lima orang.
Berdasarkan data dari dinas kesehatan, jumlah total pasien Covid-19 di Grobogan hingga Rabu (29/7/2020) mencapai 263 orang.
Dari angka tersebut, 21 orang meninggal, 115 sembih dan 127 masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Adapun kecamatan di Kabupaten Grobogan yang menjadi penyumbang kasus Covid-19 terbanyak yakni, kecamatan Purwodadi (49), Toroh (38), Tegowanu (29) Penawangan (22), Gubug (22), Karangrayung (17), Tawangharjo (16), Godong (13), Grobogan (11), Tanggungharjo (9), Pulokolon (8).
Selanjutnya, Brati (8), Wirosari (6), Geyer (6), Ngaringan (4), Kedungjati (3), Kradenan 91) dan Gabus (1). Sementara itu, di kecamatan Klambu belum ditemukan adanya kasus Covid-19 sampai saat ini.