Djawanews.com – Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta, L. Wahyu Efendi mengugkapkan pihaknya tengah memaksimalkan proses pencarian lima wisatawan yang hilang terseret ombak di Goa Cemara dengan melibatkan tim paralayang.
Namun, angin kencang di sekitar lokasi kejadian menjadi kendala utama bagi tim paralayang untuk melakukan pencarian.
“Hanya saja kami terkendala tiupan angin, kalau koordinasi sudah kami lakukan dengan tim paralayang,” kata Wahyu Efendi dikutip dari TribunJogja.
“Intinya semua akan dimaksimalkan. Dari tim lain juga ada yang menggunakan drone,” lanjutnya menambahkan.
Terpisah, Kasubdit Bin Ops Ditpolairud Polda DIY AKBP Wahyu Herlambang menambahkan pihaknya juga memaksimalkan proses pencarian dengan mengerahkan empat tim pertebalan anggota di wilayah Barat.
“Karena arusnya ke Barat. Dari sepanjang 1,2 Kilometer, dari pantai Cemara hingga ke Congot sudah kami pertebal semuanya. Kalau maksimal mudah-mudahan hari ke tiga sudah ditemukan nanti. Tim gabungan pencari korban sudah menyiapkan satu perahu jukung untuk melakukan pencarian via air,” kata Wahyu Herlambang.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.