Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Berita Jogja: Nyamuk Ber-Wolbachia Perlu Dilepaskan Hingga Populasinya 60%, Apa Efeknya?

Berita Jogja: Nyamuk Ber-Wolbachia Perlu Dilepaskan Hingga Populasinya 60%, Apa Efeknya?

Saiful Ardianto
Saiful Ardianto 13 Agustus 2020 at 04:18pm

Djawanews.com – Warsito Tantowijoyo, Entomology Team Leader World Mosquito Program (WMP) Yogyakarta, menjelaskan bahwa mereka perlu melepaskan nyamuk ber-wolbachia supaya populasinya di alam terbuka mencapai 60% dibanding nyamuk yang tidak ber-wolbachia.

Sejak 2011, WMP Yogyakarta mengembangkan teknologi nyamuk ber-wolbachia. Program tersebut dilaksanakan untuk memberantas endemi demam berdarah dengue (DBD).

“Kami sebarkan nyamuk ber-wolbachia sampai 60% kemudian kita tinggal. Setelah itu baru ia akan berkembang sendiri hingga hampir 100% nyamuk jadi ber-wolbachia secara alamiah,” ungkap Warsito, Rabu (12/08/2020).

Warsito menjelaskan bahwa wolbachia merupakan bakteri alami yang ada di banyak serangga. Dalam penelitian WMP Yogyakarta, diketahui bahwa 40%—50% serangga di lingkungan kita ber-wolbachia (di dalam tubuh), namun bakteri tersebut tidak ada di nyamuk Aedes aegypti.

“Wolbachia diinjeksi kepada telur nyamuk Aedes aegypti, dengan begitu bisa menyebabkan umur nyamuk yang mengandung wolbachia akan menurun separuhnya sehingga peluang mereka mentransmisikan virus dengue menjadi berkurang,” jelasnya.


Baca Juga:
  • Berita Jateng: Waspada! Kasus DBD di Purbalingga Bulan Juni 2020 Sudah 163 Kasus
  • Waspada! Ini Jam-jam Gigitan Nyamuk Aedes Aegypti Penyebab DBD
  • Munguak Misteri Desa Ding Wuling yang Bebas dari Nyamuk Hampir Satu Abad

Menurutnya, mikroinjeksi butuh waktu selama 10 tahun baru bisa berhasil. Dari berribu-ribu telur, hanya 2 telur yang berhasil. Meski begitu, satu telur ber-wolbachia hingga dewasa dan berjenis betina, itu sudah cukup.

Terkait pengaruh wolbachia terhadap DBD, Warsito menjelaskan, saat nyamuk ber-wolbachia, virus di dalam tubuh nyamuk tersebut tak bisa berkembang karena ada proses memblok replikasi virus.

“Pada masa awal kami banyak melakukan penelitian dasar. Proses ini lebih banyak untuk mendengarkan dan di luar dari aktivitas utamanya karena banyak pertanyaan dari masyarakat. Kami berterima kasih sekali masyarakat banyak membantu dalam proses ini,” ungkapnya.

Ia juga mengatakan bahwa nyamuk ber-wolbachia mereduksi peluang penularan DBD.

“Wolbachia adalah saudara kita. Harapannya, ketika nyamuk memiliki wolbachia peluang untuk menularkan virus dengue menjadi lebih kecil,” terangnya.

Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus berita hari ini.

Bagikan:
#berita hari ini#DBD#DEMAM BERDARAH DENGUE#Nyamuk#nyamuk ber-wolbachia#Warsito Tantowijoyo#WMP Yogyakarta

Berita Terkait

    Hilirisasi Energi Jadi Mesin Ekonomi Daerah yang Berkelanjutan, Gini Penjelasannya!
    Berita Hari Ini

    Hilirisasi Energi Jadi Mesin Ekonomi Daerah yang Berkelanjutan, Gini Penjelasannya!

    Djawanews.com - Hilirisasi energi berbasis energi terbarukan berpotensi menjadi mesin baru pendorong pertumbuhan ekonomi daerah di Indonesia. Menurut Direktur Kolaborasi Internasional Institute for Development of Economics ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • PLTA Singkarak: Pahlawan Sistem Kelistrikan Sumatera Barat
    Berita Hari Ini

    PLTA Singkarak: Pahlawan Sistem Kelistrikan Sumatera Barat

    Saiful Ardianto 12 Dec 2025 11:35
  • Pengolahan Limbah Sawit Menjadi Energi Biogas: Solusi Berkelanjutan untuk Industri Kelapa Sawit?
    Berita Hari Ini

    Pengolahan Limbah Sawit Menjadi Energi Biogas: Solusi Berkelanjutan untuk Industri Kelapa Sawit?

    Saiful Ardianto 11 Dec 2025 13:39
  • PLTA Singkarak: Andalan untuk Menjaga Listrik Sumatera Barat di Tengah Banjir
    Berita Hari Ini

    PLTA Singkarak: Andalan untuk Menjaga Listrik Sumatera Barat di Tengah Banjir

    Djawanews.com - Pembangkit listrik tenaga air yang terletak di Sumatera Barat, PLTA Singkarak berkapasitas 175 MW, terus beroperasi penuh untuk memastikan pasokan listrik tetap terjaga pasca banjir ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Industri Panas Bumi Berperan Penting dalam Capai Target EBT Pemerintah
    Berita Hari Ini

    Industri Panas Bumi Berperan Penting dalam Capai Target EBT Pemerintah

    Saiful Ardianto 10 Dec 2025 15:29
  • Proyek PLTA Pongbembe: Langkah Strategis PT Arkora Hydro Menuju Energi Berkelanjutan
    Berita Hari Ini

    Proyek PLTA Pongbembe: Langkah Strategis PT Arkora Hydro Menuju Energi Berkelanjutan

    Saiful Ardianto 10 Dec 2025 11:26

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Pasokan Panel Surya di India Terancam Kelebihan: Tantangan Bagi Sektor Energi Bersih
Berita Hari Ini

1

Pasokan Panel Surya di India Terancam Kelebihan: Tantangan Bagi Sektor Energi Bersih

Kenaikan Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Menjadi Sorotan Pagi Ini, Naik 24 Sentimeter?
Berita Hari Ini

2

Kenaikan Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Menjadi Sorotan Pagi Ini, Naik 24 Sentimeter?

Pengasuh-Pengasuh Krapyak Imbau PBNU: Hormati Otoritas Kiai Sepuh
Berita Hari Ini

3

Pengasuh-Pengasuh Krapyak Imbau PBNU: Hormati Otoritas Kiai Sepuh

Kiai-Nyai Muda NU Turun Tangan, Tekankan Pentingnya Rembug Bareng Melalui Musyawarah
Berita Hari Ini

4

Kiai-Nyai Muda NU Turun Tangan, Tekankan Pentingnya Rembug Bareng Melalui Musyawarah

PLTA Singkarak Tetap Beroperasi Pasok Listrik Sumbar Meski Banjir Melanda, Gini Penjelasannya!
Berita Hari Ini

5

PLTA Singkarak Tetap Beroperasi Pasok Listrik Sumbar Meski Banjir Melanda, Gini Penjelasannya!

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up