Djawanews.com – Melalui sistem lelang yang difasilitasi pemerintah Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, para petani bawang merah di Nawungan di Desa Selopamioro meraih keuntungan penuh.
Pada proses lelang yang berlangsung pada Jumat (10/7/2020) tersebut, bawang merah semi organik hasil panen petani dilepas dengan harga tertinggi yaitu sebesar Rp 25 ribu per kilogram.
“BEP/break even point (titik impas) dari penjualan bawang merah itu sekitar Rp 9 ribu, artinya sudah terjual di atas BEP, bahkan petani bisa meraup untung ratusan persen,” kata Kepala Dinas Pertanian Pangan, Kelautan dan Perikanan Bantul Yus Warseno dikutip dari Antara.
“Nawungan sebagai sentra bawang merah, komoditasnya punya keunggulan dibanding dari daerah lain, berkualitas baik karena dipelihara (budi daya) secara semi organik,” lanjutnya.
Bawang merah yang dijual pada proses lelang tersebut yakni jenis Bima Brebes. Banyaknya peminat, menyebabkan para petani menjual bawang merah di atas lima ton.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.