Djawanews.com – Dalam dua hari terakhir, kasus covid-19 di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan mayoritas penularan transmisi lokal meningkat signifikan. Meski ada di kecamatan zona hijau, Gugus Tugas mengimbau masyarakat agar waspada dan mematuhi protokol kesehatan, terutama ketika melakukan aktifitas di luar rumah.
Masyarakat harus mengenakan masker, menjaga jaga jarak satu sama lain, dan rajin mencuci tangan dengan sabun.
“Paling penting pakai masker dan jaga jarak. Itu yang paling utama,” kata Joko Santoso, Juru Bicara Percepatan Penanganan Penularan Infeksi Covid-19 Bantul, Selasa (07/07/2020).
Jumlah kasus pasien positif yang terinfeksi covid-19 di Kabupaten Bantul, dalam dua hari terakhir, Minggu—Senin (5—6 Juli), ada 9 kasus baru. Total yang positif saat ini adalah 87 pasien. Dari jumlah tersebut, 64 pasien telah sembuh dan 2 pasien meninggal. Sisanya, yaitu 21 pasien, masih dalam perawatan. Penambahan pasien baru tersebut, pada Senin (06/07/2020), didominasi oleh transmisi lokal.
Menurut Joko, transmisi lokal yang ada di Bantul bisa disebankan oleh banyaknya masyarakat, terutama di kecamatan zona hijau, yang melonggarkan protokol kesehatan. Hal tersebut memicu terjadinya kerumunan sehingga resiko penularan meningkat. Dia menambahkan, meningkatnya kasus pasien positif di Kabupaten Bantul, adalah catatan serius untuk kembali melakukan evaluasi pemberlakuan zonasi.
Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus berita hari ini.