Djawanews.com – Jenazah pendaki tewas di Gunung Lawu sudah berhasil dievakuasi oleh tim SAR. Pendaki tewas tersebut adalah Andi Sulistyawan (18) warga Dukuh Pentukrejo, Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar.
Melakukan evakuasi dari puncak gunung tidaklah mudah. Berikut ini Djawanews rangkum perjuangan Tim SAR Trenggalek dalam melakukan evakuasi terhadap Andi.
Dilansir dari pantauan Solopos, proses evakuasi dilakukan oleh tim sukarelawan gabungan yang terbagi menjadi lima regu atau sekitar 50 orang. Mereka bergotongtoyong mengevakuasi jenazah Andi yang berada di jurang sedalam lima hingga tujuh meter.
Proses evakuasi memakan waktu, lantaran terdapat kendala. Hal tersebut dikemukakan oleh Komandan SRU Basarnas Pos SAR Trenggalek, Andris Dwi Prasetya.
Andris mengungkapkan jika kondisi cuaca dan medan di Gunung Lawu cukup mempersulit proses evakuasi pendaki. Apalagi saat dilangsungkan evakuasi hujan turun dengan intensitas sedang hingga ringan.
“Jenazah sudah turun sampai pos Cemara Kandang pada pukul 00.30 WIB kemudian dibawa ke Puskesmas Tawangmangu untuk visum. Operasi SAR ditutup pada pukul 01.22 WIB,” terang Andris.
Kapolsek Tawangmangu, AKP Ismugiyanto menerangkan setelah dilakukan visum luar oleh dokter Puskesmas, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan, sehingga meninggalnya pendaki tersebut murni musibah.
Selain pendaki tewas di Gunung Lawu, simak berita menarik daerah lainnya hanya di Warta Harian Nasional Djawanews.