Djawanews.com – Hari Raya Iduladha 1441 Hijriah semakin dekat. Meski masih ada di tengah masa pandemi virus corona atau covid-19, para penjual hewan untuk kurban di Kota Tegal, Jawa Tengah (Jateng) mengalami peningkatan jumlah pembelian hewan. Menurut mereka, pandemi covid-19 malah meningkatkan keinginan masyarakat untuk melakukan kurban.
Salah satu penjual yang mengalami peningkatan jumlah pembelian adalah Jaka Purnama (46), pemilik Amanah Aqiqah Farm, Jalan Surabayan, Kelurahan Panggung, Kota Tegal, Jateng. Menurut Jaka, permintaan hewan kurban terus meningkat. Dibandingkan dengan Iduladha 1440 Hijriah (2019), penjualan tahun ini mengalami peningkatan sekitar 5%.
Hal tersebut, tambah Jaka, dilihat dari hasil penjualan hewan kurban di tempat miliknya. Pada 2019, H-24 penjualan hewan kurban miliknya ada di angka 90 pembeli, sedangkan tahun 2020, H-24 penjualan hewan kurban telah menyentuh angka 104 pembeli.
“Alhamdulillah ada peningkatan sekira 5%. Kalau untuk stok hewan kurban masih sama seperti tahun kemarin, sampai 400 ekor,” ungkap Jaka, Selasa (07/07/2020).
Menurut Jaka, masa pandemi membuat masyarakat memiliki uang berlebih karena lebih banyak di rumah saja, tidak melakukan hura-hura. Meski begitu, masyarakat yang telah membeli hewan kurban bingung mau menyembelihnya di mana.
“Cuma kendalanya di beberapa masjid di Tegal tidak mengadakan penyembelihan. Sehingga, mereka beli tapi masih bingung mana yang mau menerima,” ungkapnya.
Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus berita hari ini.