Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Berita di Jogja: Pandangan Pakar Psikologi UGM Soal Klitih yang Masih Bertebaran

Berita di Jogja: Pandangan Pakar Psikologi UGM Soal Klitih yang Masih Bertebaran

Saiful Ardianto
Saiful Ardianto 23 Agustus 2020 at 10:48am

Djawanews.com – Aksi kejahatan dengan senjata tajam di jalan yang dilakukan tanpa motif jelas, atau klitih, kembali terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tepatnya di Kabupaten Sleman, pada Jumat (21/08/2020), sekitar pukul 03.30 WIB.

Kejadian tidak mengenakkan tersebut menimpa Agung Setyobudi. Ia selamat, namun menderita banyak luka akibat sabetan senjata tajam dari rombongan bermotor yang jumlahnya diperkirakan mencapai belasan orang.

Menyikapi kejadian tersebut, Prof. Koentjoro Soeparno, pakar psikologi Fakultas Psikologi UGM, mejelaskan, dari sisi psikologi kriminal, masalah klitih lahir dari ketidakmampuan keluarga dan masyarakat mendidik anak.

“Klitih kebanyakan dilakukan oleh anak di bawah 18 tahun, berasal dari keluarga broken home,” ungkap Koentjoro, Jumat (21/08/2020), dikutip dari Tribunjogja.com.

Karena masih di bawah umur, tambahnya, pelaku klitih tak bisa dijerat dengan hukum, namun perlu dikembalikan pada orang tua.

“Tapi dari orang tua juga tidak ada yang ngopeni, sehingga lepas. Maka perlu diserahkan ke keluarga batih atau keluarga besarnya untuk menjadi wali. Kalau tidak ada juga, diserahkan ke masyarakat sekitarnya, semisal RT/RW untuk ngurusi bocah itu. RT/RW itu semacam LSM (lembaga swadaya masyarakat), mikirke bareng piye,” jelas Koentjoro.

Menurut Koentjoro, persoalan pelaku klitih juga harus dilihat dari latar belakangnya.

“Kebiasaan kita kalau ada anak bermasalah itu disingkirkan, dipojokkan, bukan dikunjungi. Saya pikir perlu dilihat latar belakangnya anak itu,” katanya.


Baca Juga:
  • Berita Terbaru di Jogja: Diguga Klitih, Seorang Pelajar Dihajar Massa di Jalan Tamansiswa
  • FKOR Siap Bantu Polisi Amankan Aksi Kejahatan Klitih
  • Polresta Yogyakarta Buka Layanan Aduan Online Demi Berantas Kejahatan Klitih

Koentjoro juga menjelaskan, perilaku menyimpang yang dilakukan oleh para anak dibawah umur tersebut merupakan bentuk pencarian pengakuan atau ingin dianggap hebat.

“Mereka ingin dianggap “wah” oleh masyarakat, bisa membuat orang lain cidera, dia dikatakan hebat. Yang kedua, dia menjadi viral. Jadi klitih itu dua, di samping viral, dia dianggap hebat di mata umum. Akibatnya terus dilakukan, mereka gentayangan,” terangnya.

Selain itu, tambahnya, para pelaku klitih berani melakukannya karena berkelompok.

“Kalau berkelompok, ada sinergitas kelompok, sehingga lebih berani. Belum lagi jika menggunakan minuman keras, lebih nekat lagi,” tambah Koentjoro.

Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus berita hari ini.

Bagikan:
#Aksi kejahatan#berita hari ini#KABUPATEN SLEMAN#klitih#Koentjoro Soeparno#ugm

Berita Terkait

    Masih “Kureng”: Energi Surya Indonesia Masih di Bawah 1 GW, ASEAN Sudah Melaju Pesat
    Berita Hari Ini

    Masih “Kureng”: Energi Surya Indonesia Masih di Bawah 1 GW, ASEAN Sudah Melaju Pesat

    Djawanews.com - Energi surya Indonesia hingga akhir 2024 baru mencapai 916 MW kapasitas terpasang. Angka tersebut jauh tertinggal dibanding negara-negara ASEAN lain yang sudah melampaui 1 gigawatt (GW). Menurut ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Masih “Kureng”: Energi Surya Indonesia Masih di Bawah 1 GW, ASEAN Sudah Melaju Pesat
    Berita Hari Ini

    Masih “Kureng”: Energi Surya Indonesia Masih di Bawah 1 GW, ASEAN Sudah Melaju Pesat

    Saiful Ardianto 03 Sep 2025 15:55
  • Keren! PLTA Waduk Gajah Mungkur Jadi Sumber Energi dan Kehidupan di Jawa Tengah
    Berita Hari Ini

    Keren! PLTA Waduk Gajah Mungkur Jadi Sumber Energi dan Kehidupan di Jawa Tengah

    Saiful Ardianto 03 Sep 2025 15:53
  • PLTN 7 GW: RI Menuju Energi Nuklir 2040, Beroperasi Bertahap hingga 2040?
    Berita Hari Ini

    PLTN 7 GW: RI Menuju Energi Nuklir 2040, Beroperasi Bertahap hingga 2040?

    Djawanews.com - Pemerintah resmi memasukkan rencana pembangunan PLTN 7 GW dalam RUPTL 2025–2034. Dua lokasi awal yang dipilih berada di Sumatera dan Kalimantan dengan kapasitas masing-masing 250 MW atau ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Proyek PLTA Kerinci, Tonggak Energi Hijau Indonesia yang Siap Beroperasi November 2025?
    Berita Hari Ini

    Proyek PLTA Kerinci, Tonggak Energi Hijau Indonesia yang Siap Beroperasi November 2025?

    Saiful Ardianto 30 Aug 2025 10:41
  • Loh, Pengembangan Energi Berbasis Potensi Wilayah Jadi Prioritas NTT?
    Berita Hari Ini

    Loh, Pengembangan Energi Berbasis Potensi Wilayah Jadi Prioritas NTT?

    Saiful Ardianto 28 Aug 2025 16:10

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Loh, Pengembangan Energi Berbasis Potensi Wilayah Jadi Prioritas NTT?
Berita Hari Ini

1

Loh, Pengembangan Energi Berbasis Potensi Wilayah Jadi Prioritas NTT?

Investasi Negara Balkan, PLTA Jadi Fokus Utama “Incengan” di NTB?
Berita Hari Ini

2

Investasi Negara Balkan, PLTA Jadi Fokus Utama “Incengan” di NTB?

PLTN 7 GW: RI Menuju Energi Nuklir 2040, Beroperasi Bertahap hingga 2040?
Berita Hari Ini

3

PLTN 7 GW: RI Menuju Energi Nuklir 2040, Beroperasi Bertahap hingga 2040?

Proyek PLTA Kerinci, Tonggak Energi Hijau Indonesia yang Siap Beroperasi November 2025?
Berita Hari Ini

4

Proyek PLTA Kerinci, Tonggak Energi Hijau Indonesia yang Siap Beroperasi November 2025?

Masih “Kureng”: Energi Surya Indonesia Masih di Bawah 1 GW, ASEAN Sudah Melaju Pesat
Berita Hari Ini

5

Masih “Kureng”: Energi Surya Indonesia Masih di Bawah 1 GW, ASEAN Sudah Melaju Pesat

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up