Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
3 Alasan Mengapa Ibu Kota Harus Pindah

3 Alasan Mengapa Ibu Kota Harus Pindah

Usman Mahendra
Usman Mahendra 31 Juli 2019 at 04:39am

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan ibu kota negara akan dipindahkan, lalu mengapa ibu kota harus pindah?

Keputusan Jokowi melakukan pemindahan ibu kota tentu mengejutkan. DKI Jakarta yang sudah puluhan tahun menjadi ibu kota negara akhirnya harus dipindahkan juga, mengapa ibukota harus pindah?

Berikut Ini Alasan Mengapa Ibu Kota Harus Pindah

Meskipun lokasi pasti pemindahan ibu kota negara belum diumumkan secara resmi, namun Kalimantan adalah lokasi yang digembor-gemborkan menjadi ibu kota baru.

Lalu, kira-kira apa saja alasan dan latar belakang pemindahan ibu kota negara ke luar Jawa? Berikut ini beberapa poin yang telah dirangkum Djawanews terkait alasan pemindahan ibu kota negara.

  1. Faktor Historis

Ternyata wacana pemindahan ibu kota sudah direncakan sejak era pemerintahan Presiden Soekarno. Pada masa itu, sekitar tahun 1946, Sultan Hamengkubuwono IX dan Sri Pakualam VIII mengusulkan Yogyakarta sebagai ibu kota negara.

Muncul usulan tersebut dikarenakan Jakarta saat itu keamananya tidak terjamin lantaran banyaknya pasukan Belanda (NICA) dan Jepang. Meskipun waktu itu status Yogyakarta sebagai ibu kota tidak bertahan lama.

Hingga kemudian berlangsung agresi militer Belanda pada 19 Desember 1948, yang membuat Soekarno dan Hatta ditangkap pasukan Belanda. Saat itu kekuasaan diserahkan kepada Syafroedin Prawiranegara, sehingga ibu kota berada di Sumatera Barat.

Kemudian setelah Agresi Militer Belanda berakhir, ibu kota dipindahkan kembali ke Yogyakarta hingga pada akhirnya dikembalikan ke Jakarta. Meskipun Jakarta kembali menjadi ibu kota, Presiden Soekarno memiliki wacana untuk memindahkan ibu kota ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Soekarno menyatakan jika Palangkaraya sangat tepat menjadi modal dan model ibu kota negara baru. Setelah itu pembangunan lalu dilakukan di Palangkaraya, namun harus terhenti lantaran krisis ekonomi pada tahun 1960-an.

Kemacetan adalah salah satu faktor pemindahan ibu kota (beritagar.id)

  1. Jakarta Biang Macet dan Bencana

Selanjutnya alasan kenapa ibu kota harus dipindahkan dari Jakarta, adalah lantaran kemacetan di Jakarta disinyalir telah membuat kerugian perekonomian mencapai Rp65 triliun.

Angka tersebut kian bertambah dan kini dapat mencapai Rp100 triliun. Selain itu, masalah bencana alam seperti banjir tahunan di Jakarta juga menjadi pertimbangan pemindahan ibu kota.

  1. Jakarta Semakin Sesak

Perkitaan Bank Dunia, pada tahun 2030 sekitar 60% dari penduduk berbagai belahan dunia (termasuk Indonesia) akan tinggal di kota. Hal tersebut artinya membuat kota-kota besar seperti Jakarta “akan semakin padat”.

Saat ini Jakarta tercatat memiliki kepadatan penduduk lebih dari 10 juta jiwa. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2017, tingkat kepadatan penduduk Jakarta adalah sebesar 15.366 jiwa/km2.

Kepadatan penduduk di Jakarta adalah alasan kuat mengapa ibu kota harus pindah. Hal tersebut dikarenakan kepadatan penduduk semakin membuat tidak nyaman penduduknya dan meningkatkan  resiko stres.

Bagikan:
#berita hari ini#dki jakarta#IBU KOTA BARU#IBU KOTA NEGARA#IBU KOTA PINDAH#Perpindahan Ibu Kota

Berita Terkait

    ASPEBINDO Energy Outlook 2026: Penguatan Sinergi dan Rantai Pasokan Energi Nasional?
    Berita Hari Ini

    ASPEBINDO Energy Outlook 2026: Penguatan Sinergi dan Rantai Pasokan Energi Nasional?

    Djawanews.com - PT PLN (Persero) Direktur Biomassa, Hokkop Situngkir menghadiri acara ASPEBINDO Energy Outlook 2026 dengan tema "Energy Outlook: Strengthening Indonesia's Energy Supply Chain". Acara tersebut menjadi ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • PLTA di Sungai Mamberamo Bakal Jadi Solusi Energi Hijau Berkelanjutan di Papua, Kok Bisa?
    Berita Hari Ini

    PLTA di Sungai Mamberamo Bakal Jadi Solusi Energi Hijau Berkelanjutan di Papua, Kok Bisa?

    Saiful Ardianto 18 Dec 2025 11:11
  • Bisnis Energi ABM Investama: Memperkuat Posisi dengan Fasilitas Kredit Rp4,2 Triliun
    Berita Hari Ini

    Bisnis Energi ABM Investama: Memperkuat Posisi dengan Fasilitas Kredit Rp4,2 Triliun

    Saiful Ardianto 17 Dec 2025 14:36
  • Pasokan Energi Jelang Libur Nataru: Pertamina Siapkan Semua Sumber Energi
    Berita Hari Ini

    Pasokan Energi Jelang Libur Nataru: Pertamina Siapkan Semua Sumber Energi

    YOGYAKARTA - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2025-2026, PT Pertamina (Persero) mengungkapkan kesiapan mereka dalam menyediakan pasokan energi jelang libur Nataru yang cukup untuk mendukung kelancaran ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Waduk PLTA Koto Panjang: Ketinggian Air Naik 12 Cm, Kondisi Masih Aman?
    Berita Hari Ini

    Waduk PLTA Koto Panjang: Ketinggian Air Naik 12 Cm, Kondisi Masih Aman?

    Saiful Ardianto 15 Dec 2025 14:54
  • Indonesia di Pusat Transisi Energi Global Jadi Alasan Hilirisasi Jadi Fondasi Ekonomi Masa Depan?
    Berita Hari Ini

    Indonesia di Pusat Transisi Energi Global Jadi Alasan Hilirisasi Jadi Fondasi Ekonomi Masa Depan?

    Saiful Ardianto 15 Dec 2025 11:59

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Waduk PLTA Koto Panjang: Ketinggian Air Naik 12 Cm, Kondisi Masih Aman?
Berita Hari Ini

1

Waduk PLTA Koto Panjang: Ketinggian Air Naik 12 Cm, Kondisi Masih Aman?

Indonesia di Pusat Transisi Energi Global Jadi Alasan Hilirisasi Jadi Fondasi Ekonomi Masa Depan?
Berita Hari Ini

2

Indonesia di Pusat Transisi Energi Global Jadi Alasan Hilirisasi Jadi Fondasi Ekonomi Masa Depan?

Bisnis Energi ABM Investama: Memperkuat Posisi dengan Fasilitas Kredit Rp4,2 Triliun
Berita Hari Ini

3

Bisnis Energi ABM Investama: Memperkuat Posisi dengan Fasilitas Kredit Rp4,2 Triliun

Pasokan Energi Jelang Libur Nataru: Pertamina Siapkan Semua Sumber Energi
Berita Hari Ini

4

Pasokan Energi Jelang Libur Nataru: Pertamina Siapkan Semua Sumber Energi

PLTA di Sungai Mamberamo Bakal Jadi Solusi Energi Hijau Berkelanjutan di Papua, Kok Bisa?
Berita Hari Ini

5

PLTA di Sungai Mamberamo Bakal Jadi Solusi Energi Hijau Berkelanjutan di Papua, Kok Bisa?

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up