Tentu masih segar diingatan kita bagaimana pesan Joko Widodo saat upacara pelepasan kontingen Indonesia menuju Filipina.
‘’Tahun ini kita harus ke ranking dua besar. Di SEA GAMES yang sebelumnya kita berada di ranking lima, dan sebelumnya juga lima lagi. Tapi saya minta di SEA GAMES ke-30 di Filipina tahun ini kita harus masuk ke ranking dua besar’’ tegas Joko Widodo.
Sesuai Target Presiden
Tentunya harapan tinggi presiden juga harapan seluruh masyarakat Indonesia. Kini Indonesia berhasil menduduki peringkat kedua setelah sebelumnya sempat bertengger diposisi keempat yang saat ini ditempati Singapore dengan 26 poin medali emas.
Tampaknya, harapan ini semakin akan semakin mencapai titik terang dengan peningkatan capain emas yang terus bertambah dari atlet di berbagai cabang olahraga.
Hingga artikel ini ditulis, Indonesia berhasil meraih 40 medali emas, 41 medali perak, dan 47 medali perunggu dengan total Raihan 128 medali. Namun Indonesia tak bisa langsung bernafas lega, karena jumlah medali emas dan perak yang sama juga diraih oleh Vietnam, hanya saja Vietnam tertinggal satu poin di medali perunggu.
Selanjutnya posisi Indonesia tentunya masih belum dipastikan aman untuk tetap bertahan di posisi kedua, karena Vietnam, Singapura dan Malaysia bisa naik dengan tidak terduga. Dikabarkan Thailand yang berada diposisi keenam juga masih memiliki potensi untuk naik pesat karena masih menyimpan cadangan peluang di cabang olahraga andalan mereka diantaranya muaythai, atletik, tinju, bola voli dan bulutangkis putri.
Untuk peluang medali Indonesia juga kemungkinan masih akan terus bertambah dengan target emas dan beberapa cabang olahraga yang ditandingkan hari ini. Beberapa peluang tersebut dari cabor renang, sambo dan tenis. Renang lewat atletnya yaitu, Farrel Armando di nomor 200m gaya punggung putra, kemudian bola voli pantai oleh tim putra. Selanjutnya, sambo lewat Ridha Wahdaniyaty di nomor 80kg women sport, dan yang terakhir yaitu dari cabang olahraga tenis putri lewat Aldila Sutjiadi.