Sebagai salah satu jenis bela diri, tinju sering dipertandingkan dengan mempertemukan satu petinju berhadapan dengan petunju lain di dalam ring. Setiap petinju berusaha menjatuhkan satu sama lain dengan menggunakan teknik pukulan. Seperti bela diri lainnya, tinju juga memiliki sejarah panjang. Untuk lebih jelasnya, di bawah ini sejarah singkat mengenai olahraga sekaligus bela diri tinju.
Berikut Sejarah Singkat Olahraga Tinju
Seperti yang dikutip halaman resmi Olimpiade, olahraga tinju telah ada dan dimulai sejak 3000 tahun Sebelum masehi. Olahraga yang sekaligus masuk ke dalam kategori seni bela diri ini mulai dikenal pada Olimpiade Kuno yang diselenggarakan oleh orang-orang Yunani pada abad ke 7 silam. Kala itu setiap petinju dilapisi dengan kulit lembu pada lengan mereka sebagai pelindung.
Selain Yunani, pertandingan tinju juga sangat populer di Mesir. Akan tetapi pertandingan tinju yang dilakukan di zaman Romawi berbeda dengan pertandingan tinju di zaman sekarang. Pasalnya di zaman Romawi pertandngan tinju terlihat kejam, dimana para petinju diberi sarung tangan berlapis logam.
Kondisi tersebut tentunya sangat berbahaya dan membuat setiap pertandingan menjadi laga hidup dan mati, dimana para petinju yang kalah tidak sedikit yang meregang nyawa. Di saat itu tidak ada kelas-kelas dalam pertandingan seperti sekarang ini, siapa saja bisa ikut bertanding untuk mendapatkan hadiah kemenangan.
Seiring dengan perkembangan zaman, untuk menghindari jatuhnya korban maka tiap pertandingan tinju menggunakan sarung tangan berbahan lunak dan tidak berbahaya. Petinju asal Inggris bernama Jack Broughton merupakan petinju pertama yang menggunakan sarung tangan berbahan lunak pada 10 Agustus 1973.
Selain itu di era modern pertandingan tinju dibedakan berdasarkan berat badan masing-masing petinju mulai dari kelas ringan sampai kelas berat. Kelas ringan mulai 47,61 Kg – 58,98 Kg sampai kelas berat 90 Kg ke atas. Ini bertujuan agar tiap petinju sama-sama mendapatkan lawan yang seimbang dalam urusan berat badan. Sedangkan untuk arena pertandingan tinju modern ini disebut dengan ring dengan bentuk segi empat dimana luasnya antara 2,66 x 2,66 meter sampai 4,88 x 4,88 meter.
Sampai saat ini ada sejumlah nama besar dalam olahraga tinju seperti Muhammad Ali, Mike Tyson, Floyd Mayweather Jr, hingga yang terbaru Deontay Wilder dengan masing-masing meraih segudang prestasi. Nah itulah tadi pembahasan mengenai sejarah singkat bela diri tinju yang saat ini sangat populer di berbagai dunia.