Djawanews.com – Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menyayangkan tenggelamnya striker lokal Indonesia karena banyaknya pemain asing di dunia sepak bola Indonesia, khususnya di kancah Liga 1. Ia ingin mengubahnya dan meminta kepada PSSI untuk mencari solusi atas permasalahan ini.
Pemain Asing Diharapkan Ikut Mendidik Pemain Lokal
Menpora menilai rata-rata klub lebih mempercayakan pertahanan depan kepada pemain asing. Hal ini ia sampaikan saat melakukan rapat virtual bertajuk Kongkow Liga Berjenjang Kemenpora
“Saya melihat atau berdasarkan pengamatan saya, harus sampaikan sangat susah kita mencari pemain depan kita. Karena rata-rata klub lebih memercayakan pemain depan ke pemain asing,” kata Zainudin, Senin (15/6).
Menpora ingin pemain asing melakukan transfer ilmu dengan pemain lokal (kemenpora.go.id)
Ia menegaskan bahwa dirinya bukan tak suka dengan pemain asing. Tetap ia ingin agar para pemain asing tidak hanya sekadar membantu klub mendapat gelar juara saja, diharapkan ada proses transfer ilmu terhadap pemain lokal.
Menpora menduga adanya kesulitan bagi pemain lokal khususnya pemain muda untuk bisa menempati posisi inti dikarenakan kurangnya kompetisi yang kompetitif.
”Ke depan harus diatur, pemain kita harus jadi pemain inti baik Liga 1, Liga 2, dan Liga 3, di luar itu (pemain asing) untuk transfer pengetahuan mereka supaya profesionalisme anak-anak kita terpacu,” tambahnya lagi.
