Djawanews.com – Di tengah wabah virus Corona COVID-19 yang turut menghentikan seluruh kompetisi sepakbola Eropa, sejumlah klub kasta teratas Liga Inggris, Premier League mendapatkan sanksi berupa denda dari Badan Sepakbola Eropa, UEFA.
Lima klub yang terkena sanksi tegas UEFA tersebut berlaga di Liga Champions dan Liga Eropa UEFA, mereka adalah Manchester United, Manchester City, Liverpool, Tottenham Hotspur dan Wolverhampton Wanderers.
5 klub Premier League didenda UEFA
Kelimanya didenda dengan sebab yang berbeda dan bilangan yang bervariasi, mulai dari puluhan hingga ratusan juta rupiah. Mengapa?
1. Tottenham Hotspur
Skuat asuhan Jose Mourinho ini jadi klub Premier League yang dikenakan sanksi denda paling besar di antara 5 klub lainnya.
Tottenham Hotspurs didenda 20 ribu euro atau setara Rp 358,3 juta akibat terlambat memulai kick off saat menghadapi RB Leipzig di leg pertama 16 besar Liga Champions, 19 Februari lalu. Dalam laga itu, The Lilywhites juga menelan kekalahan 0-1.
2. Manchester United
Selanjutnya Manchester United. Skuat Setan Merah didenda UEFA sebesar 12 ribu euro atau Rp 215,5 juta saat menghadapi Club Brugge pada 27 Februari. MU dinilai menyebabkan jalan umum terganggu.
3. Wolverhampton Wanderers
Sementara Wolverhampton Wanderers didenda akibat terlambat memulai kick off saat melawan Espanyol, 27 Februari. Anak asuh Nuno Espirito Santo itu harus membayar sebesar 10 ribu euro atau setara Rp 179 juta.
4. Liverpool
Gara-gara fans The Reds menyalakan flare di luar stadion Anfield jelang leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Atletico Madrid, pada 12 Maret, Liverpool didenda sebesar 3.250 euro atau Rp 58,2 juta.
5. Manchester City
Terakhir, Manchester City. Skuat asuhan Pep Guardiola didenda sebesar 2,657 poundsterling atau setara Rp 53,8 juta akibat menempatkan logo sponsor di jersey latihan mereka saat hadapi Real Madrid di Santiago Bernabeu, pada 27 Februari.