Djawanews.com – Tiga bulan gaji eks CEO PT PSS, Fatih Chabanto belum dicairkan manajemen PT PSS, terhitung sejak Maret 2020 lalu. Fatih pun menggugat otoritas PSS Sleman.
“Saya nggak ngerti kenapa gaji saya dicoret. Sementara gaji karyawan lainnya dan pemain tetap diberikan,” kata Fatih dikutip dari Detik.
“Marco janji bahwa gaji tiga bulan yang menjadi hak Fatih akan dibayarkan pada hari Jumat, 7 Agustus 2020. Tapi, kembali lagi, ternyata janji kosong. Dia meminta agar tidak melibatkan Disnaker dengan imbalan gaji saya selama tiga bulan akan dibayarkan. Saya pun menolak,” lanjutnya menambahkan.
“Karena kewajiban PT PSS kepada CEO bukan hanya gaji tapi juga kewajiban lainnya yakni fasilitas rumah dan komisi pengembangan bisnis. Dua hal ini ada di kontrak. Selain itu, juga Ada penggantian reimburse selama tiga bulan dari Januari hingga Maret,” tegas Fatih Chabanto membeberkan haknya yang belum dipenuhi otoritas PSS Sleman.
Untuk mengetahui perkembangan dunia sepakbola terkini, ikuti terus rubrik Sepakbola di Djawanews.