Djawanews.com – Dalam lanjutan babak 16 besar Euro 2020 ada dua laga yang tersaji, yakni laga Jerman kontra Inggris dan Swedia melawan Ukraina.
Laga Jerman melawan Inggris ini disebut banyak orang sebagai laga “final kepagian.” pertandingan dua raksasa Eropa tersebut digelar di Wembley Stadium dan menjadi laga pembuka malam itu.
Laga itu menjadi laga sengit dan duel harga diri. Inggris dan Jerman sama-sama saling menekan dan menyerang semenjak peluit babak pertama dibunyikan.
Dalam laga tersebut, penguasaan bola Inggris jauh lebih unggul daripada Jerman. Dalam segi tembakan, Inggris memiliki jumlah tembakan mengenai sasaran lebih banyak.
Hasilnya, Jerman harus tersingkir di babak 16 besar Euro 2020 setelah dikandaskan Inggris dengan skor 2-0 untuk kemenangan Inggris.
Dalam laga tersebut, Harry Kane akhirnya pecah telor dengan mencatatkan satu gol. Banyak orang menyebut gol Harry Kane adalah pertanda bangkitnya The Three Lions.
Dalam laga berikutnya, Swedia bertemu dengan Ukraina. Meskipun bukan pertandingan yang diminati, namun laga antar kedua klub tersebut tersaji secara menarik dan sama sengitnya dengan laga Jerman-Inggris.
Ukraina sempat memimpin lebih dulu pada menit ke-27 berkat gol yang diciptakan oleh Oleksandr Zinchenko. Namun pada menit ke-43 Emil Forsberg menyamakan kedudukan 1-1.
Skor 1-1 tersebut bertahan hingga 90 waktu normal dan dilanjutkan dengan babak extra time. Di babak extra time, Artem Dovbyk membuat pendukung Ukraina bersorak karena pada menit 120+1 Dovbyk dapat merobek gawang Swedia melalui sundulan kerasnya.
Hasil tersebut membawa Ukraina melaju ke babak perempat final Euro 2020 dan akan bertemu dengan Inggris pada Minggu (4/7) 02.00 WIB.
Ingin tahu informasi mengenai sepak bola lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun instagram milik Djawanews.