Djawanews.com – Pandemi virus Corona turut berdampak pada persiapan Piala Dunia U-20 2021 mendatang. Sejumlah venue yang dipersiapkan sebagai lapangan pertandingan, seperti Stadion Mandala Krida di Yogyakarta misalnya, terhambat proses renovasinya.
Lebih dari itu, proses renovasi stadion berkapasitas 22.000 penonton tersebut juga dihentikan sementara waktu, karena perhatian pemerintah saat ini fokus pada penanggulangan virus Corona.
Anggaran renovasi Stadion Mandala Krida dialihkan
Anggaran sebesar Rp 60 miliar dari APBD DIY tahun 2020 untuk merenovasi stadion pun harus dialihkan oleh Pemprov DIY. Hal ini turut dikonfirmasi Plt Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY, Bambang Wisnu Handoyo.
“Alokasi anggaran untuk perbaikan Stadion Mandala Krida saat ini dihentikan. Apalagi belum ada kepastian Piala Dunia U-20 tahun depan itu jadi atau tidak karena pandemi COVID-19,” kata Bambang seperti dikutip Djawanews dari Bola.net.
Selain proses renovasi Stadion Mandala Krida yang mangkrak, penataan ulang dua stadion yang diperuntukkan sebagai tempat latihan juga ikut terhenti. Seperti diketahui, Yogyakarta diproyeksikan memiliki lima lapangan pendukung untuk latihan, ketika Indonesia menggelar Piala Dunia U-20 tahun 2021.