Djawanews.com – Setelah “diasapi” di GP San Marino, Yamaha berpikir ulang untuk mengubah desain motornya. Terbaru Yamaha mengubah desain knalpot Akrapovic-nya dengan desain yang lebih besar dan panjang. Ada yang tahu alasan Yamaha ganti knalpot?
Menurut blogger TMC Blog terdapat alasan khusus mengapa Yamaha tiba-tiba mengganti desain knalpotnya. Hal tersebut diungkapkan oleh Imam Budiarjo orang yang diklaim pernah mengikuti pelatihan Yamaha di Jepang terkait desain knalpot.
Imam mengungkapkan ada urutan tentang desain knalpot yaitu Power-Band, Cam, Panjang Knalpot, dan Diameter Knalpot. Dari empat hal tersebut, dapat diketahui jika alasan Yamaha mengganti knalpotnya adalah ingin memaksimalnya mesin M1 mereka di putaran (RPM) mesin rendah hingga menengah.
Hal tersebut membuat Yamaha sedikit mengorbankan top speed mereka. Jika diamati diameter pipa muffler knalpot Yamaha yang baru berukuran besar, sehingga hal tersebut yang menjadi penyeimbang antara akselerasi dan top speed.
Tentu pengantian knalpot Yamaha secara tiba-tiba adalah salah satu strategi mereka untuk dapat menyaingi tim Ducati dengan mesin V4-nya yang terkenal beringas akselerasi dan top speed-nya. Bagaimana hasilnya? Kita nantikan di GP Misano akhir pekan ini.
Selain alasan Yamaha ganti knalpot di MotoGP, ikuti artikel otomotif lainnya hanya di Warta Harian Nasional Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.
