Djawanews.com – Di zaman sekarang teknologi injeksi adalah hal umum bagi kendaraan bermotor, terutama mobil. Cara starter mobil injeksi juga berbeda dengan mobil yang masih menggunakan karburator.
Secara sederhana sistem injeksi dapat dipahami sebagai mekanisme sistem bahan bakar dengan mengadopsi sistem modern full elektronik. Berikut ini Djawanews bagikan tips menghidupkan mobil dengan sistem injeksi.
Cara Starter Mobil Injeksi yang Benar, Membuat Awet Mesin
Ketika menyalakan mobil karburator saat kunci kontak dalam posisi hidup dapat langsung menyalakan mesin, namun tidak demikian dengan mobil injeksi.
Ketika Anda memasukkan kunci kontak dalam posisi “on” (ditandai dengan panel kelistrikan sudah menyala) maka Anda harus bersabar menunggu sekitar 2-4 detik sebelum menyalakan mesin.
Pada Suzuki Karimun Estilo atau Suzuki Wagon R itu ditunjukkan oleh indikator temperatur mesin yang menyala kemudian mati dan muncul suara beberapa saat, ketika sudah mati anda baru boleh menstarter mesin.
Sebagai contoh pada mobil Honda akan muncul indikator engine check di panel speedometer yang diiringi dengan suara. Berbeda dengan Toyota Kijang Innova yang tidak menunjukkan lampu indikator dan suara.
Meskipun tidak ada indikator dan suara pada beberapa mobil injeksi, sebelum menyalakan mesin tetap harus menunggu waktu 2-4 detik. Mengapa demikian?
Setelah Anda memasukkan kunci kontak dalam posisi on, maka Electronic Control Unit (ECU) akan melakukan absen dan menerima seluruh laporan kelistrikan dari seluruh komponen mobil, sehingga akan ada proses beberapa detik.
Ketika Anda suda melakukan cara starter mobil injeksi dengan baik dan benar, maka akan membuat mesin dan ECU mobil Anda tahan lama. Penasaran dengna tips menarik lainnya, temukan hanya di Berita Harian Otomotif Djawanews.