Apakah Anda pernah mengalami mesin menyala tidak biasa dan pada akhirnya kembali normal dalam beberapa saat? Hal tersebut sering disebut dengan istilah mesin “pincang”. Lebih tepatnya adalah mesin Anda akan terasa bergetar, ritmenya lebih pelan seperti ada hambatan.
Kondisi tersebut jika dibiarkan bisa menimbulkan masalah yang lebih parah. Namun sebelum Anda memutuskan untuk memperbaikinya ada baiknya untuk mengetahui penyebabnya. Berikut ini berbagai penyebab mesin pincang saat stasioner yang harus Anda ketahui.
Berbagai penyebab mesin pincang saat stasioner
-
Pompa bahan bakar
Pompa bahan bakar tentu saja berfungsi untuk memompa bahan bakar menuju tempat pembakaran. Jika tekanan pompa bahan bakar berada di bawah normal yaitu 2,55 kg maka dampaknya tidak bisa menyuplai bahan bakar dengan jumlah yang semestinya. Alhasil mesin akan ngadat untuk beberapa saat.
-
Distributor
Sama seperti pompa bahan bakar, distributor juga berfungsi untuk menyuplai. Bedanya distributor akan menyuplai tenaga hasil pengapian ke semua komponen penggerak di rangkaian mesin. Jika bermasalah tentu akan membuat mesin mobil Anda pincang.
-
Busi
Salah satu penyebab mesin pincang saat stasioner adalah masalah pada busi. Pada umumnya mobil menggunakan 3, 4, 6, atau 8 silinder. Jika salah satu silinder tidak bekerja dengan normal dan tidak mengalami pembakaran maka mesin akan tidak stabil.
-
Ignition coil
Ignition coil atau juga sering disebut koil merupakan bagian dari sistem pengapian pada mesin yang fungsinya menaikkan tegangan dari aki yang kemudian diteruskan ke busi. Jika ignition coil bermasalah maka sudah pasti sistem pembakaran pada mesin mobil Anda akan bermasalah.
-
Idle katup
Terakhir adalah idle katup. Memang terlihat sederhana, namun jika idle katup terlalu tinggi sehingga katup karburator tidak menutup sempurna. Akibatnya juga pasokan bahan bakar ke silinder tidak terkendali. Periksa apakah idle katup sudah benar untuk menghindari masalah lain yang lebih serius.
Itulah 5 komponen yang biasanya menjadi penyebab mesin pincang saat stasioner. Jangan sepelekan masalah sederhana pada mesin mobil Anda agar tidak menimbulkan masalah lain yang lebih serius. Simak juga tips memasang ban mobil eceran.