Kondisi AC yang masih normal akan membuat kabin mobil akan terasa sejuk dan nyaman. Begitu juga sebaliknya apabila AC mobil terasa panas dan hanya menyemburkan angin saja berarti terdapat masalah.
Penyebab kerusakan pada AC mobil tidak hanya satu saja, melainkan karena banyak faktor. Adapun beberapa komponen pendukung diantaranya evaporator, filter kabin, dan banyak lagi. Jika salah satu komponen mengalami gangguan, AC tidak akan berjalan maksimal. Dari situlah perlu diketahui apa saja yang menyebabkan kerusakan pada AC mobil dan bagaimana saja cara mengatasinya.
Berikut Penyebab Kerusakan AC Mobil dan Solusinya
Freon AC Kurang
Freon AC kurang menjadi masalah yang kerap terjadi, akibatnya sistem AC akan terasa kurang dingin. Perlu diketahui bahwa jika tidak terjadi kebocoran pada selang AC mobil maka freon tidak bisa langsung habis. Beda halnya jika mengalami kebocoran pada selang AC mobil maka freon akan habis dengan cepat.
Adapun penyebab kebocoran misal adanya komponen karet yang sudah longgar, selang sudah rusak, dan banyak lagi. Untuk cara mengatasi apabila freon kurang, silahkan cek AC mobil pada bengkel spesialis kemudian jika dirasa kurang bisa ditambahkan freon lagi.
AC Mobil (www.liputan6.com)
Evaporator Kotor
Penyebab kerusakan AC mobil selanjutnya adalah evaporator kotor. Debu dan penggunaan pengharum mobil berbentuk gel dapat membuat evaporator menjadi kotor. Jika komponen tersebut tertutupi banyak kotoran, akan membuat sirkulasi AC dalam kabin menjadi tidak lancar. Solusi apabila evaporator kotor yakni dengan membersihkannya. Jika Anda tidak mengetahui letak evaporator dan bingung bagaimana membongkarnya, lebih baik membawanya ke bengkel spesialis AC.
Filer AC Tersumbat Kotoran
Tidak hanya evaporator saja yang perlu dibersihkan, filter AC atau filter kabin juga perlu dibersihkan secara berkala. Seperti namanya komponen satu ini memiliki fungsi untuk menyaring debu. Jika Anda tidak pernah membersihkannya, maka kotoran akan menumpuk pada filter AC serta dapat menyumbatnya. Jika sudah tersumbat banyak kotoran, dapat dipastikan sirkulasi AC akan kurang maksimal.
Letak dari filter AC berada di bawah dashboard mobil. Bersihkan secara berkala agar mengurangi penumpukan kotoran seperti debu. Untuk proses pembersihan bisa disemprot dengan angin bertekanan cukup tinggi. Dengan begitu debu yang menempel akan rontok. Jangan lupa juga untuk mengganti filter AC apabila sudah melewati batas yang telah ditentukan pabrikan.
Untuk penyebab kerusakan AC lainnya seperti penggunaan yang salah seperti ketika suhu kabin mobil masih panas, tetapi AC mobil langsung dinyalakan ke posisi yang paling dingin. Hal tersebut tentunya akan membuat komponen pada sistem AC bekerja lebih keras sehingga dapat menyebabkan kerusakan dalm jangka panjang.
