Saat ini, mesin diesel sudah banyak sekali mengalami perkembangan, ada mesin diesel dengan system common rail yang menjadi teknologi mesin sebagai perkembangan dari mesin diesel konvensional. Lalu ada jenis mesin Turbocharged Direct Injection (TDI). Lalu apa pengertian dari ketiganya itu? Yuk simak ulasan singkat berikut ini.
Pengertian sistem commonrail, TDI dan Diesel Konvensional
Sistem Commonrail
Mesin diesel common rail umumnya memiliki desain dengan tabung terhubung ke semua injector. Desain mesin ini selangkah lebih maju dari desain mesin diesel jaman dulu. Dengan teknologi sistem common rail, lebih sedikit bahan bakar yang terbuang dalam sistem karena bahan bakar di dalam diatur dalam sejumlah tekanan tertentu yang memecah bahan bakar ke partikel terkecilnya.
Common Rail Mobil Diesel (fastnlow.net)
Turbocharged Direct Injection (TDI)
TDI adalah desain mesin turbo diesel yang memiliki fitur turbocharging dan injeksi bahan bakar langsung. Biasanya digunakan untuk light truck, TDI menggunakan injeksi langsung, di mana bahan bakar yang dikabutkan langsung disemprotkan ke ruang bakar utama mesin melalui injektor bahan bakar. Dengan turbocharger, ada peningkatan jumlah udara yang dapat masuk ke silinder. Ada juga intercooler yang dapat menurunkan suhu mesin yang memungkinkan untuk meningkatkan jumlah bahan bakar yang dapat disuntikkan dan dibakar. Hasilnya, mesin memiliki kekuatan dan efisiensi yang lebih besar. TDI memiliki luasan permukaan kecil, sehingga meningkatkan efisiensi mesin dengan kebisingan pembakaran minimal
Diesel Konvesional
Sistem konvensional diesel merupakan kebalikan dari system commonrail. Pada konvensional diesel masing-masing tekanan dikerjakan satu pompa. Keuntungannya dengan satu pompa adalah pressure selalu ada, kapan akan dilakukan pembakaran itu bebas-bebas saja tidak tergantung pada saat pemompaan. jadi singkatnya terkakumulasi pressure-nya. Kapan disemprotkan sudah ready. Itu yang menyebabkan efisiensi lalu getaran yang minim, tingkat kebisingan juga lebih rendah. Namun dalam hal penyemprotan bahan bakara konvesional hanya dapat dilakukan sekali. Secara harga konvesional juga lebih murah.
Demikian tadi pengertian sistem common rail, TDI, dan diesel konvensional yang juga menunjukan perbedaannya. Baca juga Meski Banyak Jadi Pilihan Common Rail System Juga Punya Kelebihan dan Kekurangan yang Perlu Anda Ketahui
