Djawanews.com – Pasar otomotif kacau karena virus corona akankah penjualan Toyota menurun drastis? Dampak dari penyebaran pandemi corona yang menjangkit masyarakat luas telah mengakibatkan lumpuhnya perekonomian tak terkecuali produsen mobil yang mengalami penurunan permintaan pasar.
Pameran otomotif telah banyak dibatalkan dan peluncuran produk seperti mobil Toyota terbaru harus tertunda. Peluncuran bahkan hanya bisa dilakukan secara tertutup dan secara digital melalui live streaming. Hal tersebut akan berimbas pada laporan penjualan Toyota yang menurun nantinya.
Data Penjualan Maret nanti Bukti Penjualan Toyota Menurun
Beberapa pekan lalu, Toyota telah membatalkan berbagai pameran dan peluncuran seremonial mobilnya untuk mencegah penyebaran virus corona. Hal tersebut tentu akan berpengaruh besar, apalagi dalam setiap pameran biasanya lebih bisa menarik pembeli potensial daripada strategi market lainnya.
Toyota sebagai produsen mobil terbesar di Indonesia belum bisa memastikan seberapa besar dampak pandemi COVID-19 ke penjualan produk mereka. Sementara itu pihak Toyota masih menunggu laporan penjualan bulan Maret.
Dilansir Djawanews.com dari Detik.com Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy mengatakan tidak dapat memberikan keterang jelas atas produk Toyota yang baru diluncurkan di pasaran.
“Kita tunggu hasil penjualan di Maret 2020 ya. Ini bisa menggambarkan impact minimal di market seperti apa. Apakah ada impact besar dari Covid-19 atau Corona.” ungkap Jimmi.
Menurutmu, apakah laporan penjualan Toyota menurun drastis bulan ini? Jika anda ingin tahu, pantau terus berita harian otomotif hanya di Djawanews.com