Djawanews.com – Meskipun berbeda dalam perawatannya, mobil listrik tetap membutuhkan servis rutin layaknya mobil dengan mesin BBM. Apa saja yang perlu diperhatikan?
Putra Samiaji, General Manager Service PT Hyundai Motors Indonesia memaparkan terkait dengan perawatan servis rutin mobil listrik Hyundai yang dapat dilakukan setiap 15.000 km atau 1 tahun mana (tergantung yang tercapai lebih dulu).
"Setiap 15.000 km general checking dan monitoring komponen motor elektrik," papar Putra dilansir dari Gridoto, (9/11). "Memang tetap ada oli tapi sifatnya long-life jadi tidak perlu rutin diganti.”
Putra juga menjelaskan penggantian filter AC mobil juga harus dilakukan setiap 15.000 km untuk menjaga sirkulasi udara bersih di dalam kabin.
Selanjutnya, terkait dengan periode servis setiap 60.000 km ada tambahan penggantian fluida battery coolant.
"Karena baterai tetap butuh pendinginan dari radiator jadi cairan coolant harus diganti rutin," jelasnya.
Kemudian beberapa spare part lainnya yang sama dengan mobil BBM di antaranya kampas rem dan minyak rem yang dilakukan tergantung kondisi pemakaian mobil.
"Mobil listrik part-nya lebih sedikit, jadi yang diganti tidak banyak sehingga lebih hemat dalam perawatannya," imbuhnya.
Selain panduan service mobil listrik, simak artikel otomotif lainnya hanya di Warta Harian Nasional Djawanews. Ingin mendapatkan informasi cepat dan menarik? Jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.