Ford Everest adalah sport utility vehicle (SUV) yang diproduksi oleh Ford Motor Company dan cukup digemari di Indonesia. Everest merupakan jenis wagon 5 pintu. Tidak dipungkiri, rencana hengkangnya Ford Motor Indonesia (FMI) selaku APM mobil Amerika itu di Indonesia membuat para pemilik ingin melepas kendaraan SUV-nya itu karena khawatir harga suku cadangnya akan tinggi.
Namun dilain pihak justru banyak yang memburu mobil medium SUV itu karena sudah kepincut dengan brand Ford. Bila Anda salah satu yang ingin membeli Everest bekas, ada beberapa penyakit ford everest hal yang harus diperhatikan sebelum membeli. Yuk simak ulasannya berikut ini.
Penyakit Ford Everest yang perlu diketahui
Mesin Ford everest terkenal dengan julukan badak karena ketangguhannya. Meski begitu bukan berarti tidak ditemukan penyakit ford everest sama sekali. Minta lah bantuan mekanik yang mengerti mobil. Seringnya ford everest mengalami kemunduran kecepatan. Cek komponen apa saja yang sudah pernah diganti sesuai dengan angka kilometernya.
Cek angka kilometer sesuai dengan aslinya atau tidak. Selain itu apakah odometer pernah dimundurkan. Penggunaan kilometer tinggi bisa dideteksi dari kondisi setir yang lapisannya mulai terkelupas. Karena terkenal memiliki kecepatan tinggi, penyakit yang sering dialami adalah tuas transmisi sudah botak atau belum, dan kondisi pedal gas, kopling, dan rem sudah aus atau belum.
Penyakit ford everest yang lain sebenarnya cukup umum dialami mobil-mobil lain seperti karatan, bodi yang bisa saja lecet atau pecah. Namun hal tersebut dapat dideteksi dengan mengecek pintu bagasi Ford Everest yang terdapat tanda khusus atau “tanda lahir” berupa stiker bulat transparan yang akan hilang jika pernah dilakukan perbaikan. Selain itu, karena mobil ini termasuk mesin tangguh, penggunaannya pun terkadang cukup berani. Hal ini membuat performanya menurun, suspensinya juga menjadi tidak layak pakai, perpindahan gigi transmisi juga menjadi tidak halus.
Meski terbilang tangguh ford everest memiliki batas kewajaran usia. Umumnya pemakaian mobil dalam satu tahun itu kurang lebih 15.000-20.000 km. Hal yang perlu diperhatikan juga sebagai pengecekan akhir, periksa juga indentitas Ford Everest. Everest keluaran 2010 tipe limited, bedanya pelek berukuran 18 inci, ada tweeter built in di doortrim, CD 6 buah in dash, nomor rangka awalan MNBUS.
Demikian tadi penyakit ford everest yang perlu anda tahu sebelum membeli. Semoga bermanfaat.