Banjir di Jakarta menjadi sorotan dunia dan berdampak pada kerugian material yang tidak sedikit, salah satunya adalah ratusan kendaraan bermotor yang terbengkalai. Namun, mobil dan motor yang terendam banjir sebenarnya masih dapat diselamatkan dengan cara yang tepat.
Terdapat beberapa hal yang harus Anda lakukan setelah motor terendam air banjir. Langkah pertama adalah jangan panik, dan kemudian ikuti beberapa petunjuk yang telah Djawanews rangkum berikut ini.
Bagaimana Mengatasi Motor yang Terendam Banjir?
1. Jangan Nekat Dihidupkan
Baru-baru ini banyak beredar foto motor yang terendam banjir hingga terlihat stang kemudinya saja. Jika Anda mengalami hal tersebut, langkah awal yang harus dilakukan adalah membiarkannya dulu.
Membiarkan sesaat motor yang terendam banjir, lebih bagus daripada berusaha menyalakan motor. Hal tersebut dikarenakan komponen mesin, hingga oli mesin akan bercampur dengan air. Terlebih kabel-kabel akan mengalami konsleting jika dipaksa untuk menyalakan motor.
2. Bersihkan Busi
Kemudian khusus bagi Anda yang motornya terendam tidak terlalu parah adalah mengecek pengapian mesin melalui busi. Anda dapat melepas busi dengan kunci yang ada, kemudian bersihkan dengan kain kering yang basah. Pastikan busi benar-benar kering sebelum memasangnya kembali.
3. Copot Knalpot
Biasanya air banjir akan dengan mudah masuk melalui lubang knalpot. Anda tidak hanya cukup membersihkan air banjir di knalpot hanya dengan menggunakan kick starter, namun Anda perlu untuk menguras air di knalpot dengan cara mencopotnya.
Setelah knalpot dicopot, yang harus Anda lakukan adalah menggenjot engkol kick starter motor. Pastikan juga ketika Anda menggenjot, motor dalam keadaan mati alias kunci kontak dalam posisi off.
4. Bersihkan Karburator
Bagi Anda pemilik motor sistem injeksi, dapat mengabaikan langkah ini. Kemudian bagi motor-motor keluaran lama yang masih menggunakan sistem karburator, penting untuk mengecek dan membersihkan karburator setelah motor Anda kebanjiran.
Motor yang karburatornya kemasukan air, biasanya ketika dinyalakan akan bersuara tidak lazim, atau istilahnya mbrebet. Jika Anda mengalami hal tersebut, jangan dipaksakan menyalakan, dan segera copot karburator. Pastikan tidak ada air yang masuk ke dalam karburator.
5. Kuras Tangki Bahan Bakar
Kemudian, bagi Anda pemiliki motor sport dengan tangki bahan bakar berada di luar, maka pelu untuk mengurasnya. Hal tersebut dilakukan, karena tidak menutup kemungkinan air banjir akan merembes masuk ke dalam tangki bahan bakar.
Apabila tangki dibiarkan, maka bahan bakar yang bercampur air akan masuk ke dalam karburator dan mesin. Hal tersebut menyebabkan pembakaran tidak optimal dan pemicu rusaknya mesin. Selain itu, air di dalam tangki yang dibiarkan dapat membuat tangki berkarat dan keropos.
Beberapa hal di atas adalah beberapa langkah awal mengatasi motor yang terendam banjir. Apabila masih bingung, cara yang paling mudah adalah bawa motor ke ahlinya. Ketahui juga perbandingan biaya servis motor di bengkel biasa dan resmi.