Djawanews.com – Banyak orang tidak mengetahui kekurangan pasang peredam mobil, padahal jika pemasangan peredam tidak sesuai standar dapat mengancam keselamatan pengemudi dan penumpangnya.
Kekurangan Pasang Peredam Mobil, Mengancam Keselamatan
Banyak sebab pemilik mobil memasang peredam, di antaranya usia mobil yang sudah tua dan jeleknya kemampuan peredam di mobil miliknya. Namun jangan salah, bukannya membuat nyaman pemasangan peredam yang salah dapat membahayakan.
Mengapa Pemasangan Peredam Mobil Membahayakan?
Sesuai fungsinya peredam mobil dapat membuat kabin lebih senyap, bahkan terlalu senyap. Untuk yang terakhir tentu sangat berbahaya, lantaran bunyi klakson kendaraan lain tidak dapat terdengar dari dalam mobil.
Standar kesenyapan kabin mobil adalah maksimal 75 %. Bagi Anda yang memasang peredam berbahan aspal, pasang 2 hingga 3 lembar peredam, jangan lebih karena akan membuat kabin terlalu senyap.
Kekurangan Pemasangan Peredam Mobil Berbahan Aspal
Meskipun pemasangan peredam mobil berbahan aspal efektif meredam suara, namun efeknya adalah bobot mobil menjadi berat. Sebagai contoh jika satu pintu mobil ditempeli peredam dengan tebal 2 mm, maka akan ada penambahan berat sebanyak 2 Kg.
Kemudian jika peredam ditambahkan pada empat pintu mobil, berarti akan ada penambahan berat 8 Kg, dan itu belum termasuk bagian lainnya. Semakin berat mobil, tentu bahan bakar juga akan semakin boros. Namun banyak bengkel menyiasati kekurangan tersebut dengan melakukan kombinasi menggunakan peredam berbahan gel.
Selain artikel kekurangan pasang peredam mobil, masih banyak tips otomotif lainnya lo. Ikuti semuanya hanya di Berita Harian Otomotif Djawanews ya.