Djawanews.com – Banyak orang yang percaya jika memutar setir saat mobil diam akan merusak power steering. Apakah hal tersebut fakta atau cuma mitos? Mari kita cari tahu jawabannya.
Pada dasarnya, teknologi power steering diciptakan untuk memudahkan pengemudi dalam menggerakkan kendaraannya dengan membuat ringan beban putar setir. Lantas apakah memutar setir dalam kondisi mobil diam dilarang? Belum tentu!
Khusus untuk powes steering yang sudah memiliki sistem elektrik, apabila setir diputar berulang kali ketika mobil diam maka tidak akan merusak power steering. Hal tersebut lantaran sistem tersebut sudah memiliki dinamo atau motor.
Kendati demikian, jenis power steering elektrik akan membebankan motor dinamo untuk bekerja lebih berat dalam menggerakan roda. Selain itu dinamo juga membutuhkan tenaga listrik lebih besar untuk mendapatkan tenaga guna menggerakan roda.
Jadi menggerakkan setir dalam kondisi mobil dial tidak akan berpengaruh pada kinerja dinamo, dengan catatan tidak adanya korsleting atau korosi.
Namun akan berbeda dengan sistem power steering hidraulis yang masih mengandalkan fluida untuk membantu tenaga putaran setir. Hal tersebut membuat beban putaran roda lebih berat dan membuat tekanan minyak hidraulis lebih besar.
Kemudian akibat tekanan hidraulis yang lebih besar, maka akan membuat slang power steering hidraulis menjadi lebih cepat melar dan membuat setir menjadi lebih berat. Apabila sudah demikian, maka cukup dengan mengganti selang power steering saja.
Selain mitos memutar setir saat mobil diam, simak artikel otomotif lainnya hanya di Warta Harian Nasional Djawanews. Ingin mendapatkan informasi cepat dan menarik? Jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.