Djawanews.com – Di ajang balapan MotoGP Styria, Maverick Vinales harus meloncat dari motornya saat kecepatan 220 kmph, hal tersebut lantaran rem blong karena overheat. Lalu agar rem tidak overheat, apa yang harus kita lakukan?
Penyebab Rem Overheat
Nah tidak hanya di MotoGP, agar rem tidak overheat terdapat beberapa hal yang harus Anda lakukan. Panas berlebihan dari kampas rem dapat membuat rem terasa keras, hal tersebut karena gas yang terperangkap diantara kampas rem dan cakramnya dan membuat pengereman tidak maksimal.
Solusi pertama yang dapat dilakukan adalah dengan menambahkan penahan panas di antara kampas rem dan piston kaliper. Hal tersebut dapat mengurangi panas dari kampas rem ke kaliper yang terhubung ke minyak rem.
Pada beberapa kaliper racing memang sudah menyematkan komponen tersebut, mulai dari bahan titanium atau keramik.
Solusi kedua adalah dengan menambahkan pendingin di antara kampas rem dan piston kaliper. Pendingin ini terbuat dari meterial yang mudah mengalirkan panas yang dapat menyalurkan panas ke sekitar sistem rem sehingga membuat kampas rem lebih dingin.
Meskipun dari kedua cara di atas membutuhkan dana yang lebih, solusi terbaik agar rem tidak overheat adalah rutin melakukan service pada kendaraan Anda. selain itu, jangan lupa menambahkan dan rutin mengganti minyak rem.
Selain tips agar rem tidak overheat, masih banyak artikel menarik lainnya, ikuti terus hanya di Warta Harian Otomotif Djawanews.