Djawanews.com – Mencapai kesuksesan yang paripurna pada era 1940-an, tak lantas membuat hidup Frank Sinatra bahagia. Ia dikenal sebagai sosok yang sangat temperamental dan depresif sekaligus.
Keempat mantan istrinya pernah merasakan kebiadaban Frank Sinatra yang memiliki kondisi kejiwaan nan fluktuatif tersebut. Tak hanya itu, pergolakan batin dan sekian masalah yang ia buat sendiri, mendorong Sinatra melakukan sejumlah percobaan bunuh diri.