Djawanews.com – Vaksin Covid-19 yang direncanakan mulai didistribusikan di Indonesia pada tahun 2021 diyakini Menteri Keuangan Sri Mulyani akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi hingga 5% dibanding tahun sebelumnya.
Upaya pengendalian pandemi, kebijakan pemulihan ekonomi serta agenda reformasi struktural diharapkan dapat memperbaiki kondisi ekonomi Indonesia yang babak belur di tahun 2020.
Ekonom senior Rizal Ramli berbeda pendapat soal hal tersebut.
Rizal Ramli memprediksi kondisi ekonomi yang dialami Indonesia di tahun sebelumnya akan berlanjut pada tahun 2021. Bahkan, Rizal memprediksi kondisi ekonomi Indonesia di tahun 2021 bisa lebih sulit dari krisis moneter tahun 1998.
Prediksi ekonomi Rizal bukan isapan jempol semata menilik kemungkinan kasus Covid-19 yang tak kunjung reda. Terlebih para ilmuwan mengatakan mutasi gen virus Corona belum tentu dapat diatasi deretan vaksin yang telah disiapkan.
Sementara itu, potensi bencana alam juga masih menghantui Indonesia.