Djawanews.com – Menurut hemat penulis, Sule adalah komedian Indonesia di masa kini yang masih menawarkan orisinalitas lawakan. Gaya melawak Sule yang segar dan ekspresinya selalu membuat perut penonton terkocok.
Selain itu, kemampuan lawak spontanitas Sule membuat dirinnya selalu menghasilkan ide-ide yang kreatif dan menggelkan. Hal tersebut berbeda dengan banyak komedian dadakan sekarang yang melucu namun menkritik kelemahan satu sama lain, semisal lawakan fisik.
Meskipun mengandalkan spontanitas, beberapa lawakan Sule dengan beberapa persiapan peralatan yang dibawanya selalu menarik perhatian penonton. Maka spontanitas yang dilahirkan Sule, bukanlah tanpa persiapan alias sudah ditempa lama.
Wikipedia bahkan menulis jika bakat melawak Sule diwariskan dari ayahnya yang seorang pedagang bakso keliling. Ayah Sule selain menyajikan semangkuk bakso yang lezat juga selalu membuat banyolan hingga membuat para pelanggannya selalu betah berlama-lama.
Kini nama Sule dinobatan sebagai komedian termahal di Indonesia, meskipun tidak ada data jumlah pastinya, namun penghasilan per bulan Sule ditafsirkan berada di kisaran Rp1 miliar lebih.
Kini Indonesia semakin krisis oleh pelawak orisinil semacam Sule, apa memang kriteria lucu di zaman sekarang sudah berbeda? Atau karena sekarang minim lembaga-lembaga pencetak komedian semacam API?
