Djawanews.com - Setiap tanggal 31 Mei diperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia. Diketahui momen ini diiinisiasi oleh World Health Organisasi atau Organisasi Kesehatan Dunia sejak 1987.
Peringatan ini menjadi pengingat akan ancaman bahaya rokok, bukan hanya bagi perokok, namun juga sekitar. Di tengah pandemi, ancaman rokok bahkan lebih besar.
Dikutip dari penjelasan Kementerian Kesehatan di Instagram, Indonesia masuk dalam peringkat ketiga terbesar jumlah perokok usia di atas 10 tahun, setelah India dan China berdasarkan riset Kesehatan Dasar 2018. Jumlah perokok muda usia 10-18 tahun meningkat jadi 9,1 persen dari yang tadinya 7,2 persen.