Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Kudapan
Driyarkara: Pastor, Pendidik dan Filsuf dari Purworejo

Driyarkara: Pastor, Pendidik dan Filsuf dari Purworejo

Aris firmansyah
Aris firmansyah 10 Februari 2020 at 11:16pm

Bagi sebagian orang, nama Driyarkara mungkin tidak begitu populer. Padahal ia adalah salah satu filsuf besar yang pernah dimiliki Indonesia.

Yang mengenalnya boleh jadi hanya kalangan intelektual, pendidik, dan kalangan gereja katolik. Selain menjadi seorang filsuf, Nicolaus Driyarkara dikenal sebagai Jesuit (Serikat Yesus) dan pendidik.

Filsuf asal Purworejo ini diabadikan menjadi nama perguruan tinggi filsafat di Jakarta yakni Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara yang didirikan pada 2 Februari 1969 atau dua tahun setelah Nicolaus Driyarkara meninggal.

Kisah Nicolaus Driyarkara

Pastor Nicolaus Driyarkara lahir di Kedungbah, Kaligesing, Purworejo, 13 Juni 1913.

Driyarkara terlahir dengan nama Soehirman. Pendidikan sekolah dasarnya ditempuh di Cengkarep dan berlanjut ke HIS Bruderan.

Selepas dari HIS, Soehirman melanjutkan pendidikan di Kolese Muntilan, lalu ke Seminari Yogyakarta dan berlabuh ke negeri Belanda untuk memperdalam ilmu teologi.

Pada 6 Januari 1947, Driyarkara didapuk menjadi imam oleh Uskup Soegijopranoto. Selanjutnya di tahun 1950-1952 Driyarkara mendapat kesempatan untuk melanjutkan studi doktoral filsafatnya di Universitas Gregoriana, Roma.

Nicolaus Driyarkara (Istimewa)

Pada 1952, Driyarkara mendapat gelar doktor di bidang filsafat dengan desertasi bertajuk Participationis Cognitio In Existential Dei perapeinda Secundum Malebranche Utrum Partem Hebeat (Peranan Pengetian Partisipasi dalam Pengertian tentang Tuhan Menurut Malebranche).

Setelah lulus, Driyarkara kemudian kembali ke Indonesia dan mengajar di Kolese Ignatius Yogyakarta dan ikut serta mendirikan IKIP Sanata Dharma dan ditunjuk sebagai rektor.

Tak hanya itu, ia juga diangkat menjadi Guru Besar Luar Biasa di Universitas Indonesia dan Universitas Hassanudin pada 1960.

Sebagai seorang filsuf, Driyarkara sangat memperdulikan nasib bangsanya. Semasa hidupnya, ia memiliki perhatian khusus terhadap persoalan pendidikan dan humanisme.

Ajaran pokoknya ‘homo homini socius’ (manusia adalah kawan bagi sesama) ditempatkan untuk menggugat, mengkritik dan menjadi jalan keluar terhadap tindakan yang mengarah pada dehumanisasi; prilaku yang saling menindas, memangsa dan saling membenci sesamanya.

Menurutnya, manusia tidak akan pernah ‘memanusiakan manusia’ tanpa adanya pendidikan.

Baginya, manusia dengan keahlian saja tidaklah cukup. Keahlian manusia harus diiringi dengan akhlak dan karakter untuk mengubur sisi-sisi kebinatangan dalam diri manusia.

Semasa hidupnya, Driyarkara kerap membuat tulisan-tulisan yang membahas persoalan actual-mendesak yang dihadapi oleh manusia, khususnya masyarakat Indonesia.  Karya-karyanya sering menggiring pembaca untuk masuk dalam perenungan filosofis. 

Nicolaus Driyarkara meninggal di Girisonta, Ungaran, Jawa Tengah pada 11 Februari 1967 atau tepat pada hari ini 53 tahun yang lalu dalam usia 53 tahun.

Melalui tulisan, pidato, ceramah dan kuliah, Driyarkara suka menggugah masyarakat Indonesia untuk mencari jati dirinya.

Misalnya, saat demonstrasi mahasiswa yang terjadi di tahun 1966, Driyarkara menjadi pembela pertama hak mahasiwa dan pelajar untuk melakukan aksi massa di tengah keadaan kritis dan buntu. Ia menerobos kebuntuan melalui gagasan filosofis.

Bagikan:
#Driyarkara#Soehirman

Berita Terkait

    Hari Kelapa Sedunia
    Kudapan

    Hari Kelapa Sedunia

    Djawanews.com - Dari beragam nutrisi yang terkandung di dalam kelapa, pantas saja jika kelapa dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Bahkan di kawasan Asia dan Pasifik, disepakati ....
    Aris firmansyah
    Aris firmansyah
  • Hari Polwan
    Kudapan

    Hari Polwan

    Aris firmansyah 01 Nov 2022 05:11
  • Hari Halloween
    Kudapan

    Hari Halloween

    Aris firmansyah 31 Oct 2022 06:24
  • Hari Keuangan Nasional
    Kudapan

    Hari Keuangan Nasional

    Djawanews.com - Di Tahun 2020 , tepat pada Tanggal 30 Oktober Indonesia memperingati Hari Keuangan Nasional. Peringatan Hari Keuangan Nasional tidak terlepas dari sejarah munculnya uang kertas pertama kali ....
    Aris firmansyah
    Aris firmansyah
  • Tragedi Pesawat Lion Air Jatuh
    Kudapan

    Tragedi Pesawat Lion Air Jatuh

    Aris firmansyah 29 Oct 2022 06:19
  • Hari Sumpah Pemuda
    Kudapan

    Hari Sumpah Pemuda

    Aris firmansyah 28 Oct 2022 06:18

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up