Djawanews.com – Seorang sekuriti berinisial INA alias Noval membunuh kekakasihnya YP (19), wanita asal Lampung di kosan di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Diduga motif pembunuhan adalah masalah asmara.
Dari pengakuan tersangka INA yang saat ini sudah diamankan Polsek Duren Sawit, ia membunuh kekasihnya di kamar kos di Jalan Buaran Megah, Kelurahan Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin, 18 Juli, kemarin.
Tersangka cemburu setelah melihat isi chat dari ponsel sang kekasih. Kemudian terjadi cekcok mulut hingga aksi mencekik leher korban.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Budi Sartono menjelaskan, motif pembunuhan yang terjadi berasal dari isi pesan (chat) yang diduga isinya terkait perselingkuhan. Sehingga, lanjut Budi, pelaku cemburu terhadap kekasihnya sendiri.
Aksi pembunuhan itu, sambungnya, dilakukan secara spontan saat pelaku pulang kantor.
"Dia (tersangka) liat ceweknya atau korban cuekin tersangka. Kemudian ditanya oleh tersangka tapi dijawab kurang puas. Akhirnya diambil handphonenya (korban). Disitulah ditemukan chatingan, yang akhirnya timbul kecemburuan," kata Kombes Budi kepada wartawan, Selasa, 19 Juli, siang.
Setelah pelaku cemburu terhadap korban, kemudian terjadi cekcok mulut hingga berakhir pada tindakan fisik.
"Korban YP akhirnya dicekik sampai meninggal dunia. Pembunuhan dilakukan dengan tangan, mencekik hingga kehabisan nafas. Dugaan sementara dari dokter kehabisan nafas, ditindih pakai kaki dan dicekik pakai tangan. Hasil visum masih menunggu," ujarnya.
Akibat perbuatannya, tersangka INA dijerat Pasal 338 KUHP dengan ancaman diatas 5 tahun penjara.
Sebelumnya diberitakan, seorang wanita berinisial YP (19) ditemukan tewas di atas ranjang tidurnya di kamar kos di Jalan Buaran Megah, Kelurahan Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin, 18 Juli.