Cabai merupakan bahan pelengkap makanan yang digemari semua orang, khususnya pecinta pedas. Maka jangan heran jika permintaan cabai di pasar selalu meningkat. Oleh karena itu jangan heran jika banyak orang ingin membudidayakan cabai sendiri. Sebab jika Idul Fitri dan Idul Adha tiba, harga cabai akan semakin meroket.
Cabai tidak hanya bisa dibudidayakan di lahan yang luas saja. Anda juga bisa budidaya cabai dengan lahan terbatas yaitu dengan cara menggunakan teknik hidroponik. Jika Anda bisa menanam cabai dengan menggunakan teknik ini dengan benar maka Anda pun bisa menghasilkan keuntungan yang tinggi. Penasaran bagaimana caranya? Simak ulasannya berikut ini.
Cara Budidaya Cabai Rawit yang Baik dan Benar
Memilih Bibit Cabai
Melakukan pemilihan bibit cabe yang unggul merupakan langkah awal yang perlu diperhatikan. Saat ini ada 2 jenis cabai yang bisa dipilih yaitu cabai lokal dan cabai hybrida. Untuk cabai lokal memiliki keunggulan mudah dibudidayakan dengan kondisi iklim dan tanah di Indonesia. Sedangkan untuk hybrida memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan cabai lokal. Bibit ini bisa di dapat dari Thailand dan Taiwan.
Perhatikan Penyemaian
Yang kedua adalah dengan memperhatikan teknik penyemaian. Penyemaian bertujuan supaya cabai memiliki kesempatan untuk hidup dan berkembang yang lebih tinggi. Dalam fase ini perawatan dan kontrol harus dilakukan dengan maksimal agar bibit bisa berkembang dengan baik.
Menyiapkan Media Tanam
Cara budidaya cabai rawit selanjutnya adalah dengan menyiapkan media tanam. Media tanam sangat diperlukan jika Anda ingin budidaya dengan cara hidroponik. Untuk membuat media tanam Anda hanya perlu menggunakan campuran sekam dan cocopeat serta wadah yang akan dijadikan media tanam. Untuk teknik hidroponik wadah yang biasa digunakan adalah botol minuman bekas yang sudah tidak terpakai lagi.
Menanam Bibit Cabai
Setelah selesai dengan media tanam lakukanlah penanaman bibit ke dalam media tanam. Sebelum masuk ke dalam media tanam, pastikan bibit sudah berusia 25 sampai 30 hari. Ini diharapkan agar bibit bisa tumbuh dengan baik sesuai yang diharapkan.
Caranya, pindahkan bibit secara perlahan lalu siram tempat penyemaian supaya tanah menjadi basah dan lebih mudah dicabut. Pemindahan bibit cabai harus benar-benar bersih dari media semai.
Nah itulah beberapa cara atau tips bercocok tanam hidroponik cabai rawit yang bisa Anda coba di rumah. Semoga berhasil.