Djawanews.com – Tea tree oil atau minyak pohon teh banyak dimanfaatkan sebagai obat herbal tradisional, salah satunya menghilangkan jerawat dan noda bekas jerawat. Melansir Cleveland Clinic, penelitian menemukan tea tree oil memberikan dampak paling kecil dalam mengatasi jerawat dibandingkan dengan benzoil peroksida.
Tea tree oil dan benzoil peroksida sama-sama ampuh mengatasi jerawat, tetapi dalam penelitian kecil menemukan bahwa minyak pohon teh tidak berdampak buruk pada kulit. Nah, untuk mendapat manfaat menghilangkan jerawat, perhatikan anjuran berikut ini.
- Diencerkan sebelum diaplikasikan pada kulit
Minyak esensial pohon teh yang 100 persen bisa menyebabkan masalah pada kulit kalau langsung diaplikasikan. Bisa menyebabkan kulit melepuh, ruam, dan kering. Maka perlu diencerkan dengan skala setiap 2 tetes tea tree oil dengan 12 tetes minyak pembawa, seperti minyak kelapa, jojoba, atau argan. Jika Anda suka lebih encer lagi seperti toner, bisa menambahkan witch hazel. Tetapi kalau Anda lebih suka yang instan, bisa memakai produk skincare yang diformulasikan dari tea tree oil untuk mengatasi jerawat.
- Lakukan uji tempel
Pada dasarnya, kecocokan skincare sangat bervariasi. Satu orang bisa cocok dengan kandungan tertentu, tetapi bagi orang lain yang berkulit sensitif bisa menyebabkan masalah. Untuk itu, setiap kali memakai produk baru dengan formulasi tertentu, Anda harus melakukan uji tempel. Tujuannya agar mengetahui respons kulit terhadap bahan yang terkandung dalam skincare.
Dokter keluarga Simon Hodes, MB. ChB., merekomendasikan untuk melakukan uji tempel kanan-kiri. Karena Anda tidak yakin apakah produk akan bekerja optimal atau memicu respons buruk dari kulit, maka pakai dulu di satu sisi wajah Anda. Baru apabila menampakkan efek baik, Anda bisa mengaplikasikan pada sisi lainnya.
- Selalu pakai pelembap
Tea tree oil bertujuan mengobati serta mencegah jerawat. Untuk tujuan mengobati, Anda bisa mengaplikasikan tea tree oil yang sudah diencerkan menggunakan kapas. Sebelum memakainya, pastikan kulit bersih dan kering setelah ditepuk-tepuk lembut dengan handuk.
Kemudian, oleskan minyak pohon teh yang sudah diencerkan pada jerawat menggunakan kapas. Jika menggunakan produk untuk mencegah jerawat, Anda bisa mengaplikasikan secara merata seperti memakai toner. Tetapi perhatikan, pakailah dengan hati-hati dan hindari mata serta bibir. Setelah minyak meresap dalam kulit, tutup dengan pelembap untuk mengunci kelembapan kulit.
- Dipakai sekali atau dua kali sehari
Saat menggunakan minyak pohon teh untuk jerawat, sebaiknya gunakan setiap hari, sekali atau dua kali sehari. Penting diingat, dibutuhkan waktu hingga 12 minggu untuk perbaikan pada kulit Anda. Jadi Anda harus bersabar dan konsisten. Jika setelah 12 minggu, Anda tidak melihat adanya perbaikan pada jerawat, mungkin inilah saatnya untuk menemui dokter kulit.
- Selalu pakai tabir surya dan jangan campur dengan skincare mengandung bahan tertentu
Sebelum memutuskan pakai tea tree oil untuk menghilangkan jerawat dan bekas noda jerawat, dokter Hodes menyarankan tiga hal. Pertama, tidak semua skincare didesain cocok untuk semua jenis kulit termasuk tea tree oil. Artinya, Anda harus tes iritasi atau sensitivitas pada kandungan minyak ini.
Kedua, selalu pakai tabir surya saat memakai tea tree oil untuk menghilangkan jerawat. Sebab tea tree oil membuat kulit sensitif pada sinar matahari, maka pastikan menggunakan tabir surya berkualitas baik.
Ketiga, kalau Anda sudah memakai skincare yang mengandung bahan aktif seperti benzoil peroksida, asam salisilat, atau retinol, jangan menambahkan perawatan kulit menggunakan minyak pohon teh supaya tidak menyebabkan iritasi. Selain tiga pesan dari dokter Hodes tersebut, penting juga mengetahui apa yang telah Anda beli. Tea tree oil terbukti menghilangkan jerawat dalam lingkup tertentu, tetapi periksa lebih jeli kualitas produk, konsentrasi, dan seberapa efektif menangani keluhan kulit Anda.