Djawanews.com – Sempat viral di media sosial, sebuah video yang memperlihatkan sebuah helikopter mengibarkan sebuah bendera mirip bendera China. Yang membuat heboh yakni narasi dalam video tersebut mengatakan penegak hukum di Indonesia membiarkan helikopter berkeliling sembari mengibarkan bendera China.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah tidak membenarkan narasi pada video.
"Iya, hoaks parah banget," ujarnya, dikutip Djawanews dari Kompas.com, Kamis, 5 Agustus.
Indan menjelaskan bahwa bendera yang dibawa helikopter bukanlah bendera China, melainkan bendera yang mencantumkan lambang-lambang kesatuan TNI dengan latar kain berwarna merah.
Adapun lambang-lambang yang tercantum pada bendera, jelas Indan, yakni dari Mabes TNI, TNI AD, TNI AL, dan TNI AU.
Sementara tujuan pengibaran bendera raksasa berlambang empat kesatuan TNI itu dalam rangka latihan menuju puncak peringatan hari ulang tahun (HUT) Ke-76 Republik Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus 2021.
"Sejak Senin, 2 Agustus 2021, sejumlah helikopter TNI AU telah melaksanakan latihan terbang di Lanud Atang Sendjaja, Bogor. Latihan ini akan berlangsung selama 5 hari ke depan," jelas Indan.