Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Usut Kasus Lukas Enembe, KPK Persilakan Warga Papua Lapor Jika Ada Dugaan Korupsi Lain
Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe usai pembantaran pertama tiba di Gedung KPK, Jakarta, Kamis, 12 Januari (VOI/Tsa Tsia)

Usut Kasus Lukas Enembe, KPK Persilakan Warga Papua Lapor Jika Ada Dugaan Korupsi Lain

Muhammad Hadi
Muhammad Hadi 25 Januari 2023 at 09:27am

Djawanews.com – Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri memastikan pihaknya akan mengusut tuntas seluruh praktik lancung yang menjerat Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe. Ia pun mempersilakan masyarakat Papua untuk melapor jika ada dugaan korupsi lain yang terjadi di wilayahnya.

"Apabila memilik data dan informasi lain dugaan korupsi terkait dugaan korupsi proyek-proyek infrastruktur di Papua, silakan dapat disampaikan ke KPK," kata Ali kepada wartawan, Rabu, 25 Januari.

Peran masyarakat ini dibutuhkan untuk mengusut dugaan korupsi yang menjerat Lukas. Ali bilang, komisi antirasuah ingin agar Papua bisa bersih dari praktik korupsi.

Baca Juga:
  • Pembantaran Lukas Enembe ke RSPAD, KPK: Sampai Tim Medis Bolehkan Pindah ke Rumah Tahanan
  • Istri dan Juga Anak Lukas Enembe Diperiksa KPK
  • KPK Sebut RSPAD Gatot Soebroto Bisa Obati Lukas Enembe: Tidak Perlu ke Luar Negeri

Segala informasi yang didapat nantinya akan dikembangkan. Begitu juga, dugaan lain selain suap dan gratifikasi yang menjerat Lukas.

"Sekalipun kami fokus pada pembuktian unsur dugaan penerimaan suap dan gratifikasi oleh tersangka LE namun semua informasi yang telah diterima kami pastikan akan terus dengan dikembangkan," tegas Ali.

Tak hanya itu, komisi antirasuah juga akan meminta keterangan dari para saksi terkait perbuatan yang dilakukan Lukas.

Diberitakan sebelumnya, Lukas Enembe kini menjadi tahanan KPK karena dugaan suap dan gratifikasi terkait pengerjaan proyek di Pemprov Papua. Dia diduga menerima uang dari Direktur PT Tabi Bangun Papua Rijantono Lakka agar perusahaan itu dapat pekerjaan.

KPK menduga Lukas tak sendirian menerima suap dan gratifikasi. Penyidik masih menelisik siapa lagi pejabat yang ikut kongkalikong.

Disebut KPK, terdapat kesepakatan pemberian fee 14 persen dari nilai kontrak. Fee harus bersih dari pengurangan pajak.

Dari sana, perusahaan Rijantono mendapat tiga proyek. Pertama adalah peningkatan Jalan Entrop-Hamadi dengan nilai proyek Rp14,8 miliar.

Rehabilitasi sarana dan prasarana penunjang PAUD Integrasi dengan nilai proyek Rp13,3 miliar. Terakhir, proyek penataan lingkungan venue menembang outdoor AURI dengan nilai proyek Rp12,9 miliar.

Setelah proyek itu benar dimenangkan, Rijantono menyerahkan uang sebesar Rp1 miliar kepada Lukas. Selain itu, Lukas juga diduga menerima gratifikasi hingga belasan miliar yang baru ditelisik KPK.

Bagikan:
#berita hari ini#djawanews#PAPUA#korupsi#kpk#LUKAS ENEMBE#ALI FIKRI

Berita Terkait

    Gus Hilmy Berikan Apresiasi Kepada Para Juara Porseni NU Tingkat Nasional 2023
    Berita Hari Ini

    Gus Hilmy Berikan Apresiasi Kepada Para Juara Porseni NU Tingkat Nasional 2023

    Djawanews - Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Nahdlatul Ulama (NU) tingkat Nasional tahun 2023 yang diselenggarakan pada 15 – 21 Januari 2023 di Solo, Jawa Tengah, telah sukses digelar. Tidak kurang 3.400 atlet ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Gencar Tanam Pohon dan Tanaman, Heru Budi Bilang Ingin Turunkan Polusi Udara
    Berita Hari Ini

    Gencar Tanam Pohon dan Tanaman, Heru Budi Bilang Ingin Turunkan Polusi Udara

    Muhammad Hadi 28 Jan 2023 11:20
  • Temui Babinsa di Medan, Prabowo: Kalian Ujung Tombak, Perintah Presiden Waspada
    Berita Hari Ini

    Temui Babinsa di Medan, Prabowo: Kalian Ujung Tombak, Perintah Presiden Waspada

    Muhammad Hadi 28 Jan 2023 09:16
  • MA Masih Minim Hakim untuk Pengadilan Perkara Lingkungan
    Berita Hari Ini

    MA Masih Minim Hakim untuk Pengadilan Perkara Lingkungan

    Djawanews.com – Mahkamah Agung masih mengalami krisis hakim bersertifikat untuk menangani ppengadilan perkara lingkungan. Ketua MA M Syarifuddin mengaku hakim yang bersertifikat lingkungan masih sedikit. "Ini memang ....
    Janu Wisnanto
    Janu Wisnanto
  • Densus 88 Mangkir Dua Kali dari Praperadilan John Sondang
    Berita Hari Ini

    Densus 88 Mangkir Dua Kali dari Praperadilan John Sondang

    Muhammad Hadi 27 Jan 2023 18:04
  • Hakim Menolak Eksepsi Tiga Polisi yang Menjadi Terdakwa Tragedi Kanjuruhan
    Berita Hari Ini

    Hakim Menolak Eksepsi Tiga Polisi yang Menjadi Terdakwa Tragedi Kanjuruhan

    Janu Wisnanto 27 Jan 2023 17:31

Anda Harus Tahu

Tidak Berkaitan dengan Mistis, Penyebab Mimpi Buruk saat Tidur Menurut Penjelasan Ilmiah
Kesehatan

Tidak Berkaitan dengan Mistis, Penyebab Mimpi Buruk saat Tidur Menurut Penjelasan Ilmiah

Penelitian Temukan Korelasi Dehidrasi dan Kecemasan: Suasana Hati Membaik Kalau Cukup Minum
Kesehatan

Penelitian Temukan Korelasi Dehidrasi dan Kecemasan: Suasana Hati Membaik Kalau Cukup Minum

Sering Disepelekan, Inilah Gejala Awal Prediabetes yang Paling Umum
Kesehatan

Sering Disepelekan, Inilah Gejala Awal Prediabetes yang Paling Umum

Deratan Teh Kaya Antioksidan sebagai Minuman Alternatif untuk Penderita Diabetes
Kesehatan

Deratan Teh Kaya Antioksidan sebagai Minuman Alternatif untuk Penderita Diabetes

Tidak Perlu Obat, Inilah Obat Flu Herbal yang Dijamin Ampuh!
Kesehatan

Tidak Perlu Obat, Inilah Obat Flu Herbal yang Dijamin Ampuh!

Bisa Berakibat Fatal, Inilah Gejala Hipertensi yang Jarang Disadari
Kesehatan

Bisa Berakibat Fatal, Inilah Gejala Hipertensi yang Jarang Disadari

Populer

Pro Kontra Usulan Perpanjangan Masa Jabatan Kades 9 Tahun
Berita Hari Ini

1

Pro Kontra Usulan Perpanjangan Masa Jabatan Kades 9 Tahun

Ferdy Sambo Diduga Bakal Bongkar 'Borok' Polri Jika Divonis Mati Dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J
Berita Hari Ini

2

Ferdy Sambo Diduga Bakal Bongkar 'Borok' Polri Jika Divonis Mati Dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J

Viral Video Gibran Jadi Tersangka Korupsi, KPK Tegaskan Itu Hoaks
Berita Hari Ini

3

Viral Video Gibran Jadi Tersangka Korupsi, KPK Tegaskan Itu Hoaks

Di Irlandia Whatsapp Didenda Rp90 Miliar karena Pelanggaran Privasi Data
Berita Hari Ini

4

Di Irlandia Whatsapp Didenda Rp90 Miliar karena Pelanggaran Privasi Data

Ziarah Politik 2024: Prabowo Masuk ke Kamar Sukarno, Anies Ziarah ke Makam Sultan Banten
Berita Hari Ini

5

Ziarah Politik 2024: Prabowo Masuk ke Kamar Sukarno, Anies Ziarah ke Makam Sultan Banten

Pilihan Editor

Duduk Terlalu Lama Berefek Buruk pada Kesehatan, Biasakan Berjalan Kaki 5 Menit Setiap Setengah Jam
Kesehatan

Duduk Terlalu Lama Berefek Buruk pada Kesehatan, Biasakan Berjalan Kaki 5 Menit Setiap Setengah Jam

Takut Bahan Kimia? Ini 5 Bahan Alami Cocok untuk Perawatan Kulit Wajah
Fashion

Takut Bahan Kimia? Ini 5 Bahan Alami Cocok untuk Perawatan Kulit Wajah

Jokowi Bilang Sampai Semedi Tiga Hari sebelum Putuskan Lockdown atau Tidak
Berita Hari Ini

Jokowi Bilang Sampai Semedi Tiga Hari sebelum Putuskan Lockdown atau Tidak

Ganjar Lelang Sepeda Kesayangan Dukung Atlet SOIna Berlaga di Berlin, Terjual Seharga Rp1,1 M
Berita Hari Ini

Ganjar Lelang Sepeda Kesayangan Dukung Atlet SOIna Berlaga di Berlin, Terjual Seharga Rp1,1 M

Ziarah Politik 2024: Prabowo Masuk ke Kamar Sukarno, Anies Ziarah ke Makam Sultan Banten
Berita Hari Ini

Ziarah Politik 2024: Prabowo Masuk ke Kamar Sukarno, Anies Ziarah ke Makam Sultan Banten

Sepak Terjang Lieus Sungkharisma, Pendukukung Jokowi dan Prabowo
Berita Hari Ini

Sepak Terjang Lieus Sungkharisma, Pendukukung Jokowi dan Prabowo

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2023 Djawanews Media Utama
arrow-up