Djawanews.com – Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) memperkirakan butuh waktu hingga 15 tahun dengan biaya lebih dari 500 juta dolar AS (Rp8 triliun) untuk membersihkan puing-puing di Gaza. UNRWA menyebut ada sekitar 40 juta ton puing-puing akibat serangan Israel di kawasan tersebut.
"Diperlukan waktu hingga 15 tahun untuk membersihkan sekitar 40 juta ton puing-puing perang di Gaza," kata UNRWA berdasarkan penilaian Program Lingkungan PBB (UNEP), dikutip Anadolu, Selasa 16 Juli
Badan PBB itu juga mengatakan butuh lebih 100 truk untuk memindahkan puing-puing sisa perang di Gaza. Selain itu, biaya yang diperlukan untuk membersihkan Gaza menelan biaya lebih dari 500 juta dolar AS atau sekitar Rp8 triliun.
"Puing-puing merupakan ancaman mematikan bagi orang-orang di Jalur Gaza karena mengandung persenjataan yang tidak meledak dan zat-zat berbahaya," jelas UNRWA.
Bulan lalu, Radio Angkatan Darat Israel, mengutip para pejabat militer, mengatakan sekitar 50.000 bom telah dijatuhkan di Gaza oleh pesawat tempur Israel sejak 7 Oktober lalu, dan menambahkan bahwa antara 2.000-3.000 bom tidak meledak.
Perang antara Hamas dan Israel masih terus berlanjut di tengan resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera. Israel mengabaikan resolusi sekaligus menghadapi kecaman internasional sehubungan dengan serangan mereka.
Berdasarkan data otoritas kesehatan setempat, hampir 38.700 warga Palestina tewas, sebagian besar perempuan dan anak-anak. Lebih dari 89.000 orang terluka.