Djawanews.com – Beberapa dari eks pegawai KPK yang didepak Firli Bahuri menjajaki bisnis baru. Novel Baswedan juga jadi punya bisnis baru setelah tak lagi menjadi penyidik KPK yakni mempromosikan alias mengendorse usaha kawan-kawannya yang tak lolos Tes Wawasan Kebangsaan tersebut.
Novel mempromosikan produk minuman dari salah satu wadah eks pegawai KPK yakni Panji Prianggoro, yang sebelumnya bekerja di Direktorat Deteksi dan Analisis Korupsi KPK.
"Menikmati minuman sehat dan segar, Strawberry Chesse Milk, buatan mas Panji - IM57. Paduan Milk, Chesse dan Strawberry yang mantap. Ada juga yg Mango Chesse Milk yg nggak kalah segarnya..," tulis Novel di akun Twitternya, Kamis, 11 November.
Ia pun mengajak pengikutnya untuk membeli produk minuman tersebut.
Sebelumnya, Novel Cs mendeklarasikan pendirian Indonesia Memanggil 57 Institute (IM57+ Institute). Institute tersebut dibentuk sebagai wadah bagi para pegawai yang dipecat oleh KPK melalui proses TWK yang disebutnya telah melanggar HAM dan maladminstrasi.
"Institute ini diharapkan menjadi sarana bagi 58 alumni KPK untuk berkontribusi dalam pemberantasan korupsi melalui kerja-kerja pengawalan, kajian, strategi, dan pendidikan anti korupsi," ujar mantan Penyidik KPK, Praswad Nugraha, dalam keterangannya, Kamis, 30 September.
IM57+ Institute dipimpin oleh Executive Board yang terdiri dari eks Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi, Hery Muryanto, eks Direktur PJKAKI, Sujanarko, Novel Baswedan, eks Direktur Sosialisasi dan Kampanye Anti Korupsi, Giri Suprapdiono, serta eks Kabiro SDM, Chandra SR.
Selain Executive Board, terdapat Investigation Board yang terdiri dari para penyidik dan penyelidik senior, Law and Strategic Research Board beranggotakan ahli hukum dan peneliti senior, serta Education and Training Board terdiri atas jajaran ahli pendidikan dan training anti korupsi.