Djawanews.com – Berdasarkan rilis Lembaga Survei Jakarta (LSJ), elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto masih yang tertinggi menjelang kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Data ini merupakan hasil survei dilakukan oleh LSJ pada bulan September 2022.
Dalam data survei yang dipaparkan Direktur Riset LSJ Fetra Ardianto, Menteri Pertahanan (Menhan) itu memperoleh elektabilitas sebesar 31,5 persen.
Menurut Fetra, hasil survei ini menegaskan Prabowo Subianto memiliki elektabilitas paling tinggi dibanding tokoh-tokoh lain yang disebut bakal maju pada Pilpres 2024.
"Hasil ini sekaligus juga menegaskan, elektabilitas Prabowo Subianto belum tergoyahkan posisinya di puncak elektabilitas sejak lembaga-lembaga riset melakukan survei sejak 1,5 tahun lalu," ujar Fetra dalam paparan survei secara daring, Selasa, 27 September.
Menyusul dengan selisih yang terpaut cukup jauh di posisi kedua, ada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan elektabilitas sebesar 20,8 persen. Sedangkan di posisi ketiga, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas sebesar 16,9 persen.
"Sejak survei pertama LSJ bulan Januari 2022 elektabilitas Ganjar dan Anies cenderung stagnan," jelas Fetra.
Selanjutnya pada posisi keempat, ada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan memperoleh elektabilitas sebesar 7,2 persen. Kemudian kelima, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebesar 5,9 persen,
Lalu keenam, Ketua DPR Puan Maharani sebesar 3,1 persen. Disusul Menteri BUMN Erick Thohir dengan elektabilitas sebesar 2,8 persen.
"Puan Maharani, Agus Harimurti (AHY) dan Menteri BUMN Erick Thohir mengalami peningkatan elektabilitas yang lumayan dibandingkan survei-survei LSJ sebelumnya," kata Fetra.
Sementara, di posisi kedelapan diisi oleh Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dengan elektabilitas 2,5 persen. Kesembilan, Menparekraf Sandiaga Uno sebesar 1,9 persen dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar sebesar 0,8 persen.
Survei LSJ dilakukan pada periode 10-20 September 2022 di 34 Provinsi di Indonesia melalui wawancara dengan tatap muka secara langsung. Jumlah responden yang ditetapkan dalam survei LSJ bulan September 2022 ini sebanyak 1.220 responden.
Pengambilan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling. Sementara, margin of error yang ditetapkan sebesar ±2,81 persen dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.