Djawanews.com – Momen Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto menundukkan kepala dan khidmat mendengarkan perintah dari Presiden Jokowi ketika berada di Uni Emirat Arab (UEA) menjadi perhatian publik.
Ketika itu Presiden Jokowi sedang duduk di samping Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ) bin Sultan Al Nahyan.
Dalam kondisi demikian, terlihat jelas Prabowo sedang mendengarkan perintah Presiden Jokowi dan dan mengiyakan permintaannya.
Foto sikap hormat Menhan Prabowo ini pun mendapat tanggapan dari Mantan Politisi Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand mengaku kagum melihat sikap hormat yang dilakukan Prabowo Subianto terhadap Jokowi.
"Sikap @prabowo sebagai bagian dari pemerintahan dan sebagai pembantu presiden terlihat jelas dalam foto ini. Adab pribumi Indonesia dengan budaya ketimuran yang kental," tulis Ferdinand melalui akun Twitter, Senin, 4 Juli 2022.
Tak hanya itu, Ferdinand membandingkan sikap Prabowo Subianto dengan Gubernur DKI Anies Baswedan.
Pihaknya terang-terangan belum melihat atau menemukan Anies Baswedan bersikap layaknya Prabowo Subianto pada Jokowi.
"Saya belum pernah melihat sikap seperti ini dari Anies Baswedan ketika bertemu dengan @jokowi," tulis Ferdinand.
Sikap hormat Menhan Prabowo ini pun sontak mendapat banyak pujian dari netizen. Ketua Umum Partai Gerindra itu dinilai telah bersikap layaknya seorang kesatria.
“Prabowo tahu di mana dia harus berada dengan kondisi sekarang, walau dulu dia ikut membesarkan Pak Jokowi, dia tidak semena-mena & sombong, kalau yang satu itu hmmm 'kan bagian dari kelompok merasa nggak pernah salah,” tulis netizen.
“Sikap seorang patriot sejati @prabowo,” tulis yang lainnya.
Diberitakan sebelumnya, pertemuan Presiden Jokowi dan Presiden UEA itu untuk membahas kerja sama bidang pertahanan.
Pertemuan tersebut menghasilkan pertukaran dokumen IUAE-CEPA (Indonesia-United Arab Emirates Comprehensive Economic Partnership Agreement).
Antara lain MoU kerja sama Militer dan Industri Pertahanan Dalam Negeri RI dan Kontrak Pembelian Landing Platform Dock (LPD) antara PT PAL Indonesia dengan Angkatan Laut UEA.