Djawanews.com – Kepala Bagian Humas dan Marketing Rumah Sakit Bethesda, Adhiyanto Priambodo mengungkapkan angka kematian Covid-19 di RS Bethesda cukup tinggi dalam dua pekan terakhir. Bahkan dua kali lipat melebihi angka kematian ideal.
"Angka kematiannya cukup tinggi. Di atas angka kematian ideal," jelas Priambodo dikutip dari Harian Jogja.
"Rata-rata dalam dua pekan terakhir satu pasien per hari. Itu data pasien suspect dan konfirm Covid-19," lanjutnya.
- Tidak Hanya Indonesia yang Alami Lonjakan Drastis Kasus COVID-19, 5 Negera Ini Juga Alami Hal Serupa
- Masyarakat Badui Nol Kasus COVID-19 Mirip Kota Kecil Gunnison saat Flu Spanyol Menghantam Dunia
- Komunitas Relawan COVID-19 Yogyakarta Menyerah: Berita Lonjakan Kasus Hanyalah Puncak Gunung Es dari Fakta Sebenarnya
Lebih lanjut, Priambodo tidak menampik pihaknya membutuhkan bantuan berupa APD seperti hazmat standar, masker bedah, shoe cover, masker N95, baju kerja area covid, apron plastik, nutrisi terutama susu, multivitamin, dan alat HNFC.
"Satu lagi dukungan portable HEPA Filter dan sarana pendukukung ruang bertekanan negatif. Ventilator memang dibutuhkan tapi yang lebih urgen dibutuhkan untuk kasus covid nama alatnya HFNC [High Flow Nasal Canull]," jelas Priambodo.
Simak terus update kasus Covid-19 Yogyakarta. Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.