Djawanews.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberikan fasilitas tambahan bagi penerima bantuan sosial Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus. Para penerima KJP Plus kini bisa masuk secara gratis ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta Timur.
Kebijakan ini diumumkan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, pada Kamis, 20 Maret.
"Sebenarnya bukan hanya TMII yang akan kami gratiskan. Tetapi ke Ragunan gratis, Ancol gratis, Monas Gratis, bahkan nanti kami persiapkan untuk museum juga gratis," kata Pramono, dikutip Antara.
Pramono mengatakan kebijakan ini menjadi pemenuhan salah satu janji politiknya selain terkait penyaluran dana bantuan sosial untuk pendidikan, yakni KJP Plus.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencairkan dana bansos Tahap I tahun 2025 dengan jumlah penerima sebanyak 707.622 orang untuk periode Januari, Februari dan Maret 2025.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sarjoko merinci dari jumlah penerima KJP Plus sebanyak 707.622 peserta didik dan sebanyak 338.971 orang berada di jenjang SD/MI.
Lalu jenjang SMP/MTS 189.437 dan jenjang SMA/MA sebanyak 62.295. sedangkan jenjang SMK sebanyak 111.315, lalu jenjang SLB sebanyak 2.908, dan jenjang PKBM sebanyak 2.696 peserta didik.
Sarjoko mengatakan pemberian bansos biaya pendidikan melalui KJP Plus bertujuan mendukung terselenggaranya program wajib belajar 12 tahun dan meningkatkan akses layanan pendidikan secara adil dan merata.
Selain itu, pemberian bansos ini untuk menjamin kepastian mendapatkan layanan pendidikan, meningkatkan mutu layanan dan kualitas hasil pendidikan.
Kemudian, menumbuhkan motivasi bagi peserta didik untuk berprestasi dan menuntaskan pendidikan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi serta dan mendorong anak tidak sekolah agar kembali mendapatkan layanan pendidikan pada satuan pendidikan tertentu.